Penerimaan pajak menembus Rp 1,045 triliun pada Juli 2024
Pada bulan Juli 2024, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan berita positif bahwa penerimaan pajak telah mencapai Rp 1,045 triliun, yang mewakili 52,56% dari target yang ditetapkan dalam APBN sebesar Rp 1,988,9 triliun. Peningkatan ini menunjukkan kesehatan ekonomi negara dan komitmennya terhadap tujuan-tujuan fiskal. Peningkatan penerimaan pajak dapat diatribusikan ke beberapa faktor, termasuk kebijakan fiskal yang stabil dan lingkungan bisnis yang menguntungkan. Pemerintah telah mengambil langkah-langkah untuk memudahkan dan mendorong kepatuhan pajak, yang telah menghasilkan peningkatan penerimaan. Selain itu, pertumbuhan ekonomi yang kuat dan tingkat investasi yang meningkat juga berkontribusi pada peningkatan penerimaan pajak. Peningkatan penerimaan pajak ini menunjukkan bahwa kebijakan fiskal pemerintah berhasil dan bahwa negara berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuan-tujuan fiskal. Ini adalah tanda baik bagi ekonomi negara dan menunjukkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memastikan stabilitas dan pertumbuhan yang berkelanjutan.