Peran Suhu dalam Pembentukan Lapisan Bumi
Suhu memainkan peran penting dalam pembentukan lapisan bumi. Dalam artikel ini, kita akan melihat bagaimana suhu mempengaruhi lapisan mantel dan inti bumi, serta jenis batuan yang terbentuk di litosfer. Lapisan mantel bagian atas memiliki suhu sekitar 1.300°C hingga 1.500°C. Di lapisan mantel bagian bawah, suhu meningkat menjadi 1.500°C hingga 3.000°C. Lapisan inti bumi terdiri dari inti dalam dan inti luar. Inti dalam memiliki suhu mencapai 5.000°C dan terdiri dari nikel dan besi yang padat. Inti luar, di kedalaman 2.900 km hingga 4.980 km, memiliki suhu sekitar 3.900°C dan terdiri dari nikel dan besi yang cair. Selain itu, suhu juga mempengaruhi jenis batuan yang terbentuk di litosfer, lapisan kulit bumi. Litosfer terdiri dari kerak bumi dan bagian atas mantel bumi hingga kedalaman 100-200 km. Batuan beku adalah salah satu jenis batuan yang terbentuk dari magma yang membeku. Batuan beku dalam, atau batuan plutonik, terbentuk ketika magma membeku di dalam bumi. Contohnya adalah granit, andesit, gabro, dan obsidian. Batuan beku luar, atau batuan vulkanik, terbentuk ketika magma membeku di luar permukaan bumi. Dalam pembentukan lapisan bumi, suhu memainkan peran penting dalam menentukan sifat dan karakteristik lapisan mantel dan inti bumi, serta jenis batuan yang terbentuk di litosfer. Memahami peran suhu ini dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang struktur dan evolusi bumi.