Mengatasi Plagiarisme dalam Penulisan Akademik: Kasus-kasus Kontemporer di Universitas Negeri Indonesia"\x0a\x0a2.

3
(268 votes)

Plagiarisme telah menjadi isu yang serius dalam dunia akademik, terutama di kalangan mahasiswa dan dosen di universitas-universitas negeri Indonesia. Kasus-kasus plagiarisme yang melibatkan mahasiswa dan dosen telah mengguncang reputasi institusi pendidikan dan menimbulkan pertanyaan tentang integritas akademik. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi lima kasus plagiarisme terkini yang terjadi di beberapa universitas negeri di Indonesia, termasuk Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Kasus pertama melibatkan seorang mahasiswa UNY yang diduga melakukan plagiarisme dalam skripsinya pada tahun 2019. Mahasiswa tersebut diduga menyalin sebagian besar isi skripsi dari karya orang lain tanpa mencantumkan sumber yang jelas. Setelah adanya laporan dari pihak lain dan penyelidikan dari pihak universitas, kasus ini akhirnya terungkap.

Kasus kedua terjadi pada tahun 2018 di UM, di mana seorang dosen diduga melakukan plagiarisme dalam disertasinya. Dosen tersebut diduga menyalin sebagian besar isi disertasi dari karya orang lain tanpa mencantumkan sumber yang jelas. Setelah adanya laporan dari pihak lain dan penyelidikan dari pihak universitas, kasus ini juga akhirnya terungkap.

Kasus ketiga melibatkan seorang mahasiswa UNDIP yang diduga melakukan plagiarisme dalam skripsinya pada tahun 2017. Mahasiswa tersebut diduga menyalin sebagian besar isi skripsi dari karya orang lain tanpa mencantumkan sumber yang jelas. Setelah adanya laporan dari pihak lain dan penyelidikan dari pihak universitas, kasus ini juga akhirnya terungkap.

Kasus keempat ter