Perjuangan Reza dalam Menggapai Mimpi
Reza adalah seorang siswa yang memiliki mimpi besar untuk berpartisipasi dalam Olimpiade Sains tingkat Asia. Namun, untuk mencapai mimpi tersebut, ia harus melewati berbagai rintangan dan tantangan yang tidak mudah. Salah satu rintangan yang dihadapinya adalah keputusan sekolah untuk tidak memberikan nilai rapor selama ia mengikuti training selama sebulan untuk seleksi olimpiade sains. Meskipun demikian, Reza tidak membiarkan hal ini menghalangi dirinya untuk mencapai tujuannya. Ayah Reza, seorang sopir angkot, dan ibunya hanya bisa pasrah dengan keputusan sekolah tersebut. Namun, Reza tetap optimis dan tidak mau membatasi mimpi dan cita-citanya. Ia memutuskan untuk pindah sekolah ke SMA Darul Falah ketika kelas 2 SMA. Keputusannya ini ternyata membawa keberuntungan baginya, karena ia mendapatkan beasiswa penuh termasuk seragam dan lainnya. Reza bahkan menjadi lulusan pertama SMA Darul Falah yang berhasil masuk ke ITB. Tidak hanya itu, Reza juga berhasil meraih prestasi di tingkat mahasiswa. Ia berhasil meraih medali perak ONMIPA tahun 2017 dan 2018, serta menjadi juara 2 OSN Mahasiswa Nasional tahun 2017. Prestasi-prestasi ini membuktikan bahwa Reza adalah seorang siswa yang berbakat dan berdedikasi tinggi dalam bidang sains. Ia juga menjadi finalis mahasiswa berprestasi FMIPA tahun 2018. Keberhasilan Reza tidak berhenti sampai di situ. Ia juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program internship di KAIST selama tiga bulan. Pengalaman ini memberinya wawasan dan pengetahuan yang lebih luas dalam bidang sains. Pada akhirnya, Reza berhasil lulus dengan nilai memuaskan dan IPK 3.98. Perjuangan Reza dalam menggapai mimpi dan mencapai kesuksesan ini menginspirasi banyak orang. Ia membuktikan bahwa dengan tekad dan kerja keras, kita dapat mengatasi segala rintangan dan mencapai tujuan yang kita impikan. Kisah Reza adalah bukti nyata bahwa mimpi besar dapat diwujudkan jika kita tidak pernah menyerah dan terus berjuang.