Membentuk Masa Depan yang Kita Inginkan
Ketika kita memikirkan tentang apa yang akan terjadi jika kita benar-benar mengungkapkan perasaan kita pada seseorang, seringkali kita terjebak dalam pertanyaan dan kekhawatiran yang tak terhitung jumlahnya. Apa yang akan terjadi jika kita tidak takut akan penolakan? Apa yang akan terjadi jika kita berdua memiliki keberanian untuk mengubah status kita dari teman menjadi pasangan? Saya ingat dengan jelas saat-saat itu, ketika saya merasa bahwa waktu yang saya habiskan untuk move on dari seseorang yang saya sukai adalah sia-sia. Saya yakin bahwa dia juga memiliki perasaan yang sama terhadap saya sejak awal. Namun, pada akhirnya, semua itu hanya menjadi angan-angan belaka. Kenyataannya, kita tidak bersama karena kita tidak melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengubah situasi kita. Dalam hidup ini, kita sering kali mendengar klaim bahwa "tidak ada yang tidak mungkin terjadi". Namun, pada kenyataannya, ada hal-hal yang tidak terjadi karena kita memilih pilihan lain yang membuat kita tidak bisa mencapai tujuan kita. Ini bukan hanya tentang bersama seseorang seperti Alfian, cinta pertama saya di SMA. Ini tentang siapa yang akhirnya berakhir bersama. Masa lalu tidak dapat diubah, tetapi masa depan masih bisa kita bentuk. Kita memiliki kekuatan untuk mengambil langkah maju dan mengubah arah hidup kita. Namun, seringkali kita terjebak dalam ketidakpastian dan ketakutan akan penolakan. Kita takut mengambil risiko dan mengungkapkan perasaan kita. Kita takut bahwa jika kita melangkah maju, kita akan kehilangan hubungan yang sudah ada. Namun, jika kita terus hidup dalam ketakutan dan tidak pernah mengambil risiko, kita akan terjebak dalam keadaan yang sama selamanya. Kita akan terus bertanya-tanya apa yang akan terjadi jika kita mengambil langkah maju. Kita akan terus merasa bahwa waktu yang kita habiskan untuk move on adalah sia-sia. Jadi, mari kita berhenti membiarkan ketakutan mengendalikan hidup kita. Mari kita berani mengambil risiko dan mengungkapkan perasaan kita. Mari kita berani mengubah status kita dari teman menjadi pasangan jika itu yang kita inginkan. Kita tidak perlu menunggu timing yang sempurna atau mengharapkan orang lain untuk mengambil langkah pertama. Kita memiliki kekuatan untuk membentuk masa depan kita sendiri. Jadi, mari kita berani mengambil langkah maju dan mengubah hidup kita. Mari kita berani mengungkapkan perasaan kita dan mengambil risiko untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Kita tidak perlu lagi merasa bahwa waktu yang kita habiskan untuk move on adalah sia-sia. Kita memiliki kekuatan untuk membentuk masa depan yang kita inginkan.