Aliran Hukum Kodrat atau Hukum Alam Menurut Sastrosoehardjo

4
(303 votes)

Aliran hukum kodrat atau hukum alam adalah salah satu aliran dalam ilmu hukum yang memiliki pandangan bahwa hukum berasal dari kodrat atau alam semesta. Dalam pandangan ini, hukum dianggap sebagai sesuatu yang inheren dalam alam dan dapat ditemukan melalui pengamatan dan pemahaman terhadap alam semesta. Menurut Sastrosoehardjo, seorang ahli hukum Indonesia yang terkenal, aliran hukum kodrat atau hukum alam memiliki beberapa prinsip dasar. Pertama, hukum alam dianggap sebagai hukum yang universal dan berlaku untuk semua manusia tanpa terkecuali. Prinsip ini menekankan bahwa hukum tidak hanya berlaku di dalam suatu negara atau budaya tertentu, tetapi berlaku secara universal di seluruh dunia. Kedua, hukum alam dianggap sebagai hukum yang objektif dan tidak tergantung pada kehendak manusia. Dalam pandangan ini, hukum tidak dibuat oleh manusia, tetapi sudah ada sejak awal dan dapat ditemukan melalui pengamatan dan pemahaman terhadap alam semesta. Prinsip ini menekankan bahwa hukum tidak dapat diubah atau dimanipulasi oleh kepentingan manusia. Ketiga, hukum alam dianggap sebagai hukum yang adil dan moral. Dalam pandangan ini, hukum alam tidak hanya mengatur hubungan antara manusia, tetapi juga mengatur hubungan manusia dengan alam semesta dan Tuhan. Prinsip ini menekankan bahwa hukum harus didasarkan pada nilai-nilai moral yang universal dan mengedepankan keadilan bagi semua pihak. Namun, aliran hukum kodrat atau hukum alam juga memiliki beberapa kritik. Salah satu kritik utama terhadap aliran ini adalah bahwa konsep hukum alam yang universal dan objektif sulit untuk diterapkan dalam praktik. Dalam realitas kehidupan manusia, hukum sering kali bersifat relatif dan tergantung pada konteks sosial, budaya, dan politik. Selain itu, aliran hukum kodrat atau hukum alam juga dikritik karena kurang memperhatikan perubahan dan dinamika dalam masyarakat. Dalam era modern yang terus berkembang, hukum harus mampu beradaptasi dengan perubahan sosial, teknologi, dan budaya. Oleh karena itu, beberapa ahli hukum berpendapat bahwa aliran hukum kodrat atau hukum alam perlu dikombinasikan dengan pendekatan lain, seperti hukum positif atau hukum konstitusional, untuk mencapai keadilan yang lebih komprehensif. Dalam kesimpulan, aliran hukum kodrat atau hukum alam menurut Sastrosoehardjo memiliki pandangan bahwa hukum berasal dari kodrat atau alam semesta. Aliran ini menekankan bahwa hukum adalah sesuatu yang universal, objektif, adil, dan moral. Namun, aliran ini juga memiliki kritik terhadap konsep hukum alam yang sulit diterapkan dalam praktik dan kurang memperhatikan perubahan dalam masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk mengkombinasikan aliran hukum kodrat atau hukum alam dengan pendekatan lain untuk mencapai keadilan yang lebih komprehensif dalam sistem hukum.