Cara Mengumpulkan Data dalam Menulis Artikel Ilmiah Populer
Dalam menulis artikel ilmiah populer, seorang penulis perlu mengumpulkan data yang akurat dan relevan. Ada beberapa cara yang umum dilakukan untuk mengumpulkan data ini. Salah satu cara yang umum digunakan adalah dengan melakukan wawancara. Wawancara adalah kegiatan tanya jawab yang dilakukan untuk mendapatkan data dan informasi secara lengkap. Sebelum melakukan wawancara, seorang penulis artikel ilmiah populer sebaiknya mempersiapkan beberapa hal. Pertama, penulis perlu menentukan orang atau pihak yang akan diwawancarai. Hal ini penting untuk memastikan bahwa data yang diperoleh relevan dengan topik yang sedang dibahas. Selanjutnya, penulis perlu menentukan daftar pertanyaan yang akan diajukan selama wawancara. Pertanyaan-pertanyaan ini harus dirancang dengan baik agar dapat menggali informasi yang dibutuhkan. Terakhir, penulis perlu menentukan cara merekam hasil wawancara. Wawancara dapat dilakukan secara tatap muka maupun tidak tatap muka, menggunakan telepon video, telepon suara, atau surat. Hasil wawancara dapat dicatat di buku atau direkam dengan alat perekam elektronik. Penting untuk mencatat hasil wawancara sesegera mungkin agar tidak ada data yang terlewatkan. Selain itu, saat melakukan wawancara, penulis juga perlu memperhatikan etiket wawancara. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga etiket saat melakukan wawancara. Pertama, penulis perlu menyapa orang yang akan diwawancarai dengan panggilan yang tepat dan sesuai dengan latar belakangnya. Misalnya, "Selamat pagi, Pak" atau "Selamat siang, Bu". Selanjutnya, penulis perlu memperkenalkan diri dengan bahasa yang baik dan memberikan informasi tentang diri secukupnya. Misalnya, "Saya Ahmad dari SMP 1, Kelas VIIIC". Terakhir, penulis perlu menyampaikan maksud, tujuan, dan keinginan melakukan wawancara dengan bahasa yang baik. Dengan melakukan wawancara, seorang penulis artikel ilmiah populer dapat mengumpulkan data yang akurat dan relevan. Wawancara merupakan salah satu cara yang efektif untuk mendapatkan informasi dari sumber yang kompeten. Dengan mempersiapkan dengan baik dan menjaga etiket saat melakukan wawancara, penulis dapat mengumpulkan data yang berkualitas untuk artikel ilmiah populer yang ditulisnya.