Cara Membuat Nutrisi Hidroponik Organik untuk Tanaman Buah

4
(312 votes)

Hidroponik adalah metode menanam tanaman tanpa menggunakan tanah, tetapi menggunakan larutan nutrisi. Metode ini semakin populer karena memungkinkan petani untuk mengontrol dengan lebih baik nutrisi yang diterima oleh tanamannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat nutrisi hidroponik organik untuk tanaman buah. Langkah pertama dalam membuat nutrisi hidroponik organik adalah membuat larutan nutrisi. Larutan ini harus mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman buah, termasuk nitrogen, fosfor, dan kalium. Untuk membuat larutan nutrisi, Anda akan membutuhkan beberapa bahan dan alat, termasuk kotoran ayam atau kambing, dedak, jerami, gula merah, bioaktivator, dan air bersih. Setelah Anda memiliki semua bahan dan alat, Anda dapat mulai membuat larutan nutrisi. Langkah pertama adalah mencampur bahan-bahan organik, seperti kotoran ayam atau kambing, dedak, dan jerami, dalam wadah plastik kedap udara. Anda kemudian akan menambahkan air dengan perbandingan 2:1 (campuran bahan organik: air). Setelah semua bahan larut, Anda dapat menambahkan bioaktivator dan gula merah ke dalam larutan. Setelah Anda membuat larutan nutrisi, Anda dapat mulai menanam tanaman buah Anda di dalam sistem hidroponik. Untuk melakukannya, Anda akan membutuhkan ember atau wadah plastik kedap udara, selang aerator transparan, dan botol plastik air mineral bekas. Anda akan menambahkan selang aerator ke dalam wadah plastik dan memasukkan campuran bahan organik ke dalam wadah. Anda kemudian akan menambahkan larutan nutrisi ke dalam wadah dan menutupinya rapat. Setelah wadah ditutup, Anda dapat menambahkan selang aerator ke dalam botol plastik air mineral dan menghubungkannya ke selang aerator di wadah plastik. Ini akan memungkinkan udara untuk masuk ke dalam wadah dan membantu tanaman buah Anda tumbuh. Anda akan menahan campuran bahan selama 7 hingga 10 hari, atau sampai Anda mencium aroma hasil fermentasi dari wadah. Nutrisi hidroponik organik adalah cara yang bagus untuk menanam tanaman buah Anda, karena memungkinkan Anda untuk mengontrol dengan lebih baik nutrisi yang diterima oleh tanamannya. Dengan menggunakan metode ini, Anda dapat menciptakan tanaman buah yang sehat dan lezat.