Sahabat Sejak TK **

4
(325 votes)

** Mentari pagi menyapa dengan hangat saat Rara dan Dinda berlari-lari kecil menuju gerbang TK Pelangi. Mereka berdua, sahabat sejak kecil, selalu bersama dalam suka dan duka. Rara, dengan rambut ikal sebahunya dan senyum ceria, selalu menjadi penghibur Dinda yang pemalu. Dinda, dengan matanya yang bulat dan penuh keingintahuan, selalu membuat Rara terkesima dengan cerita-ceritanya. Di kelas, mereka duduk berdampingan, berbagi mainan dan berbisik tentang rahasia kecil mereka. Rara selalu membantu Dinda menyelesaikan tugas menggambar, sementara Dinda selalu membacakan cerita untuk Rara. Mereka berdua adalah pasangan yang tak terpisahkan, seperti dua sisi mata uang yang saling melengkapi. Waktu berlalu begitu cepat. Mereka berdua tumbuh bersama, melewati masa-masa indah di sekolah dasar dan menengah pertama. Rara, dengan bakatnya di bidang seni, selalu mendesain kostum untuk pentas drama bersama Dinda. Dinda, dengan kecerdasannya, selalu membantu Rara menyelesaikan soal-soal matematika yang rumit. Mereka berdua saling mendukung dan memotivasi satu sama lain, melewati setiap tantangan dengan penuh semangat. Namun, takdir berkata lain. Saat memasuki masa SMA, Rara dan Dinda harus berpisah. Rara diterima di SMA Negeri 1, sementara Dinda diterima di SMA Negeri 2. Meskipun sedih harus berpisah, mereka berjanji untuk tetap menjaga persahabatan mereka. Mereka berjanji untuk saling mendukung dan memotivasi, meskipun jarak memisahkan mereka. Setiap akhir pekan, mereka selalu meluangkan waktu untuk bertemu. Mereka bercerita tentang pengalaman mereka di sekolah, berbagi mimpi dan harapan mereka untuk masa depan. Meskipun terpisah, persahabatan mereka tetap kuat, seperti akar pohon yang mencengkeram tanah dengan erat. Suatu hari, Rara mendapat kabar bahwa Dinda akan pindah ke luar negeri bersama keluarganya. Rara merasa sedih, namun dia tetap mendukung keputusan Dinda. Mereka berjanji untuk tetap berhubungan, meskipun jarak memisahkan mereka. Bertahun-tahun berlalu, Rara dan Dinda tetap menjaga komunikasi. Mereka saling mendukung melalui telepon, email, dan media sosial. Mereka berbagi suka dan duka, mimpi dan harapan mereka. Meskipun jarak memisahkan mereka, persahabatan mereka tetap kuat, seperti bintang yang bersinar terang di langit malam. Persahabatan Rara dan Dinda mengajarkan kita bahwa persahabatan sejati tidak mengenal batas ruang dan waktu. Persahabatan sejati adalah sebuah ikatan yang tak terpisahkan, yang akan tetap terjaga meskipun jarak memisahkan. Seperti kata pepatah, "Sahabat sejati adalah harta yang tak ternilai harganya."