Persilangan antara Tanaman Mangga Berdaging Tebal Rasa Asam dan Mangga Berdaging Tipis Rasa Manis
Persilangan antara tanaman mangga berdaging tebal rasa asam (TTmm) dengan mangga berdaging tipis rasa manis (ttMM) dapat menghasilkan tanaman mangga berdaging tebal - rasa manis heterozigotik. Jika tanaman F₁ disilangkan dengan sesamanya, berapa persentase kemungkinan untuk mendapatkan tanaman bergenotip berdaging tebal rasa manis homozigotik? Dalam persilangan ini, kita memiliki dua gen yang mengontrol sifat daging mangga, yaitu gen T dan gen M. Gen T mengontrol ketebalan daging mangga, sedangkan gen M mengontrol rasa mangga. Gen T memiliki dua alel, yaitu T untuk daging tebal dan t untuk daging tipis. Gen M juga memiliki dua alel, yaitu M untuk rasa manis dan m untuk rasa asam. Ketika kita melakukan persilangan antara tanaman mangga berdaging tebal rasa asam (TTmm) dengan mangga berdaging tipis rasa manis (ttMM), kita akan mendapatkan tanaman F₁ dengan genotip TtMm. Genotip ini menghasilkan tanaman dengan daging tebal dan rasa manis secara heterozigotik. Ketika tanaman F₁ disilangkan dengan sesamanya, ada empat kemungkinan genotip yang mungkin terjadi pada keturunan. Kombinasi genotip yang mungkin adalah TTMM, TtMM, TTmm, dan Ttmm. Dalam hal ini, kita tertarik pada tanaman dengan genotip TTmm, yang berarti daging tebal dan rasa manis secara homozigotik. Untuk menghitung persentase kemungkinan mendapatkan tanaman dengan genotip TTmm, kita dapat menggunakan aturan probabilitas. Karena persilangan F₁ dengan sesamanya adalah persilangan monohibrida, kita dapat menggunakan aturan probabilitas sederhana. Dalam persilangan monohibrida, ada empat kemungkinan genotip yang mungkin terjadi pada keturunan. Dalam hal ini, hanya satu dari empat kemungkinan genotip yang kita cari, yaitu TTmm. Oleh karena itu, persentase kemungkinan untuk mendapatkan tanaman dengan genotip TTmm adalah 1 dari 4, atau 25%. Namun, dalam pertanyaan ini, kita diminta untuk mencari persentase kemungkinan untuk mendapatkan tanaman dengan genotip TTmm dalam bentuk homozigotik. Dalam persilangan monohibrida, persentase kemungkinan untuk mendapatkan genotip homozigotik adalah setengah dari persentase kemungkinan untuk mendapatkan genotip heterozigotik. Oleh karena itu, persentase kemungkinan untuk mendapatkan tanaman dengan genotip TTmm dalam bentuk homozigotik adalah setengah dari 25%, atau 12,5%. Jadi, persentase kemungkinan untuk mendapatkan tanaman bergenotip berdaging tebal rasa manis homozigotik adalah 12,5%.