Cinta Pertama: Kisah Sebuah Cinta yang Tumbuh di Tama
Di sebuah kota kecil yang dikelilingi oleh taman hijau yang subur, hiduplah seorang gadis muda bernama Maya. Maya adalah seorang siswa di SMA St. Mary yang terkenal dengan keindahan taman di sekitarnya. Setiap hari, dia berjalan-jalan di taman, menikmati pemandangan bunga-bunga yang mekar dan pepohonan yang rindang. Suatu hari, saat Maya duduk di bangku di tepi danau kecil di taman, dia melihat seorang anak laki-laki sedang bermain dengan ikan di danau. Anak laki-laki itu memiliki rambut hitam panjang yang terikat di belakang kepala dan senyum yang cerah. Maya tertarik padanya dan memutuskan untuk mendekati. "Halo, apa yang kamu lakukan?" tanya Maya dengan ramah. Anak laki-laki itu menoleh dan tersenyum. "Aku sedang bermain dengan ikan. Namaku Arman," kata dia. Maya memperkenalkan dirinya dan mereka mulai berbicara. Ternyata, Arman juga adalah siswa di SMA St. Mary dan suka bermain di taman. Mereka berdua duduk bersama di bangku dan berbagi cerita tentang kehidupan mereka. Seiring berjalannya waktu, Maya dan Arman semakin dekat. Mereka sering bertemu di taman dan berjalan-jalan bersama. Maya merasa senang ketika bersama Arman dan merasa seperti ada yang istimewa terjadi antara mereka. Suatu hari, saat mereka duduk di bawah pohon besar di taman, Arman mengeluarkan sebuah kotak kecil dari saku bajunya. "Aku punya sesuatu untukmu," kata dia dengan senyum. Maya penasaran membuka kotak tersebut dan melihat sebuah kalung berbentuk bunga. "Ini indah sekali," kata Maya dengan penuh rasa terharu. "Kamu selalu membuat hari-hariku lebih cerah," kata Arman sambil mengikat kalung di leher Maya. "Aku ingin menghabiskan sisa hidupku bersamamu." Maya terkejut dan merasa senang. Dia tidak pernah membayangkan bahwa cinta pertamanya akan begitu indah dan tulus. Mereka berpelukan dan menatap langit yang cerah. Di taman yang indah itu, Maya dan Arman menemukan cinta pertama mereka. Mereka tahu bahwa cinta mereka akan tumbuh subur seperti bunga-bunga di taman dan akan bertahan sepanjang waktu. Mereka berjanji untuk selalu bersama dan menghadapi segala tantangan bersama-sama. Dan begitulah, di bawah sinar matahari yang hangat, Maya dan Arman memulai perjalanan cinta mereka yang indah dan abadi. Mereka tahu bahwa cinta pertama mereka adalah cinta sejati yang akan selalu diingat dan dihargai.