Bagaimana Borjuasi Membentuk Citra Diri dalam Masyarakat?

4
(246 votes)

Bagaimana Borjuasi Membentuk Citra Diri dalam Masyarakat?

Borjuasi, atau kelas menengah atas, telah lama menjadi subjek penelitian dan diskusi dalam berbagai disiplin ilmu, termasuk sosiologi, antropologi, dan psikologi. Mereka adalah kelompok yang memiliki kekuatan ekonomi dan politik yang signifikan, dan seringkali, mereka menggunakan kekuatan ini untuk membentuk citra diri yang positif dan berpengaruh dalam masyarakat. Bagaimana mereka melakukannya? Artikel ini akan menjelaskan beberapa strategi yang digunakan oleh borjuasi untuk membentuk citra diri mereka.

Strategi Pertama: Menunjukkan Kekayaan dan Prestise

Salah satu cara paling umum yang digunakan oleh borjuasi untuk membentuk citra diri adalah melalui penampilan kekayaan dan prestise. Mereka seringkali membeli barang-barang mewah, seperti mobil mewah, rumah besar, dan perhiasan mahal, untuk menunjukkan status sosial mereka. Selain itu, mereka juga seringkali menghadiri acara-acara sosial bergengsi dan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang dianggap eksklusif oleh masyarakat.

Strategi Kedua: Pendidikan dan Pengetahuan

Borjuasi juga seringkali menggunakan pendidikan dan pengetahuan sebagai alat untuk membentuk citra diri. Mereka berinvestasi dalam pendidikan tinggi dan seringkali memiliki gelar-gelar akademik yang dihargai oleh masyarakat. Selain itu, mereka juga seringkali menunjukkan pengetahuan mereka tentang berbagai topik, seperti seni, politik, dan budaya, untuk menunjukkan bahwa mereka adalah individu yang berpendidikan dan berpengetahuan.

Strategi Ketiga: Keterlibatan Sosial dan Politik

Borjuasi juga seringkali terlibat dalam berbagai aktivitas sosial dan politik untuk membentuk citra diri. Mereka mungkin menjadi anggota organisasi-organisasi sosial atau politik, berkontribusi pada kampanye-kampanye politik, atau bahkan mencalonkan diri untuk jabatan politik. Melalui keterlibatan ini, mereka dapat menunjukkan komitmen mereka terhadap masyarakat dan menunjukkan bahwa mereka adalah individu yang peduli dan bertanggung jawab.

Strategi Keempat: Membangun Jaringan dan Hubungan

Terakhir, borjuasi seringkali membangun jaringan dan hubungan dengan individu-individu lain yang memiliki status sosial dan ekonomi yang sama atau lebih tinggi. Mereka mungkin menghadiri acara-acara sosial, berpartisipasi dalam klub-klub eksklusif, atau membina hubungan dengan individu-individu berpengaruh dalam masyarakat. Melalui jaringan dan hubungan ini, mereka dapat menunjukkan bahwa mereka adalah bagian dari kelompok elit dan memiliki akses ke sumber daya dan peluang yang tidak tersedia untuk individu-individu dari kelas sosial yang lebih rendah.

Dalam kesimpulannya, borjuasi menggunakan berbagai strategi untuk membentuk citra diri dalam masyarakat, termasuk menunjukkan kekayaan dan prestise, menggunakan pendidikan dan pengetahuan, terlibat dalam aktivitas sosial dan politik, dan membangun jaringan dan hubungan. Melalui strategi-strategi ini, mereka dapat menunjukkan status sosial mereka, mempengaruhi persepsi masyarakat tentang mereka, dan mempertahankan posisi mereka dalam struktur sosial.