Islam sebagai Pedoman Hidup yang Sempurn
Islam adalah manhajul hayah (pedoman hidup) bagi seluruh umat manusia. Ia adalah ajaran yang sempurna yang diridhai oleh Allah SWT. Hal ini ditegaskan dalam firman-Nya: "Pada hari ini telah Ku-sempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu" (QS. Al-Maidah, 5:3). Ayat di atas menunjukkan bahwa Allah SWT telah menyempurnakan agama-Nya dengan menurunkan Al-Qur'an dan Sunnah Nabi. Islam mengajarkan syariat yang lengkap, menjelaskan yang halal dan yang haram. Oleh karena itu, tidak boleh ada penambahan dalam agama ini. Barangsiapa mengerjakan suatu amal yang tidak berdasarkan pada agama kita, maka amalnya itu tertolak. Allah SWT telah mencukupkan nikmat-Nya kepada kita dengan mengutus Nabi Muhammad SAW. dan menurunkan wahyu kepadanya. Ia merupakan nikmat terbesar dan karunia teragung dari Rabb semesta alam. Dalam pandangan Aidh Al-Qarni dalam At-Tafsirul Muyassar, Islam adalah ajaran yang sempurna dan tidak memerlukan penambahan. Allah SWT telah memberikan petunjuk yang jelas melalui Al-Qur'an dan Sunnah Nabi. Oleh karena itu, kita harus mengikuti ajaran Islam dengan sungguh-sungguh dan tidak melakukan perubahan atau penambahan yang tidak sesuai dengan ajaran-Nya. Dalam kehidupan sehari-hari, Islam memberikan pedoman yang jelas dalam berbagai aspek kehidupan, seperti hubungan dengan Allah, hubungan dengan sesama manusia, dan hubungan dengan diri sendiri. Islam mengajarkan nilai-nilai moral yang tinggi, seperti kejujuran, keadilan, dan kasih sayang. Dengan mengikuti ajaran Islam, kita dapat hidup dengan harmoni dan damai, serta mencapai kebahagiaan sejati. Dalam kesimpulan, Islam adalah pedoman hidup yang sempurna yang diridhai oleh Allah SWT. Dengan mengikuti ajaran Islam, kita dapat hidup dengan penuh makna dan mencapai kebahagiaan sejati. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.