Mengapa Hasil Perkalian (+12) × (-3) Bernilai Negatif? ##

4
(166 votes)

Dalam matematika, perkalian bilangan bulat melibatkan konsep tanda positif dan negatif. Ketika kita mengalikan bilangan positif dengan bilangan negatif, hasilnya selalu negatif. Hal ini dapat dijelaskan dengan beberapa cara: 1. Model Garis Bilangan: Bayangkan garis bilangan dengan angka 0 di tengah. Bilangan positif berada di sebelah kanan 0, sedangkan bilangan negatif berada di sebelah kiri. Perkalian (+12) × (-3) dapat diartikan sebagai "bergerak 12 langkah ke kanan, kemudian 3 langkah ke kiri". Hasilnya adalah kita akan berada di sebelah kiri 0, yaitu di wilayah bilangan negatif. 2. Konsep Kebalikan: Perkalian dapat dipandang sebagai penjumlahan berulang. (+12) × (-3) sama dengan (-3) + (-3) + (-3) + ... (diulang 12 kali). Penjumlahan berulang bilangan negatif akan menghasilkan bilangan negatif. 3. Aturan Tanda: Aturan tanda dalam perkalian menyatakan bahwa: * Positif × Positif = Positif * Negatif × Negatif = Positif * Positif × Negatif = Negatif * Negatif × Positif = Negatif Aturan ini berlaku untuk semua operasi perkalian bilangan bulat. Kesimpulan: Hasil perkalian (+12) × (-3) bernilai negatif karena mengikuti aturan tanda dalam perkalian bilangan bulat. Konsep garis bilangan, penjumlahan berulang, dan aturan tanda membantu kita memahami mengapa hasil perkalian tersebut negatif. Wawasan: Memahami konsep tanda dalam perkalian sangat penting dalam matematika. Hal ini membantu kita menyelesaikan berbagai masalah dan memahami hubungan antara bilangan positif dan negatif.