Mengenal Vektor dan Array di C++

4
(201 votes)

Pendahuluan: Array dan vektor adalah dua struktur data penting dalam pemrograman C++. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi perbedaan antara keduanya dan bagaimana mereka dapat digunakan untuk menyimpan dan mengakses data. Bagian 1: Array di C++ Array adalah struktur data yang dapat menyimpan elemen-elemen dari jenis data yang sama. Mereka diindekskan dan dapat diakses menggunakan indeks numerik. Berikut adalah contoh bagaimana membuat dan mengakses array di C++: ```c #include using namespace std; void printArray(int size, int arr[]) { for (int i = 0; i < size; i++) { cout << arr[i] << " "; } cout << endl; } int main() { int arr[5] = {1, 2, 3, 4, 5}; printArray(5, arr); return 0; } ``` Bagian 2: Vektor di C++ Vektor adalah struktur data yang mirip dengan array, tetapi lebih fleksibel. Mereka dapat tumbuh dan mengecil saat elemen ditambahkan atau dihapus, dan mereka juga memiliki beberapa metode bawaan yang dapat digunakan untuk mengoperasikan data. Berikut adalah contoh bagaimana membuat dan mengakses vektor di C++: ```c #include #include using namespace std; void printVector(int size, vector vec) { for (int i = 0; i < size; i++) { cout << vec[i] << " "; } cout << endl; } int main() { vector vec = {1, 2, 3, 4, 5}; printVector(5, vec); return 0; } ``` Bagian 3: Perbedaan antara Array dan Vektor Meskipun array dan vektor dapat digunakan untuk menyimpan dan mengakses data, ada beberapa perbedaan kunci di antara keduanya. Berikut adalah beberapa perbedaan utama: * Array memiliki ukuran tetap yang harus ditentukan saat mereka dibuat, sedangkan vektor dapat tumbuh dan mengecil saat elemen ditambahkan atau dihapus. * Array memiliki beberapa metode bawaan yang dapat digunakan untuk mengoperasikan data, sedangkan vektor memiliki lebih banyak metode bawaan dan lebih fleksibel. * Array dapat diakses menggunakan indeks numerik, sedangkan vektor dapat diakses menggunakan metode seperti `at()` atau `[]`. Bagian 4: Menggunakan Array dan Vektor di C++ Array dan vektor dapat digunakan untuk berbagai tujuan di C++, termasuk menyimpan dan mengakses data, melakukan operasi matematika, dan mengimplementasikan algoritma. Berikut adalah contoh bagaimana menggunakan array dan vektor untuk beberapa tugas umum: * Menyimpan dan mengakses data: Array dan vektor dapat digunakan untuk menyimpan dan mengakses data dari jenis data apa pun, termasuk integer, double, dan string. * Melakukan operasi matematika: Array dan vektor dapat digunakan untuk melakukan operasi matematika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. * Mengimplementasikan algoritma: Array dan vektor dapat digunakan untuk mengimplementasikan algoritma seperti pengurutan, pencarian, dan pengolahan data. Kesimpulan: Array dan vektor adalah dua struktur data penting dalam pemrograman C++. Mereka dapat digunakan untuk menyimpan dan mengakses data, melakukan operasi matematika, dan mengimplementasikan algoritma. Dengan memahami perbedaan antara keduanya dan cara mereka bekerja, Anda dapat menggunakan mereka dengan efektif dalam proyek Anda.