Perspektif Fungsional dan Struktural dalam Teori Komunikasi Interpersonal
Teori Komunikasi Interpersonal memiliki berbagai pendekatan yang digunakan untuk memahami hubungan personal antara individu. Dalam artikel ini, kita akan membahas dua perspektif utama dalam teori komunikasi interpersonal, yaitu perspektif fungsional dan perspektif struktural. Perspektif fungsional adalah perspektif yang digunakan sebagai pijakan teori dalam beberapa teori komunikasi. Meskipun bukan teori yang mandiri, perspektif fungsional memberikan pemahaman tentang bagaimana komunikasi interpersonal berfungsi dalam hubungan antarindividu. Dalam perspektif ini, komunikasi interpersonal dilihat sebagai suatu proses yang memiliki tujuan dan fungsi tertentu. Misalnya, komunikasi interpersonal dapat berfungsi untuk membangun hubungan, memperkuat ikatan emosional, atau memecahkan konflik. Perspektif fungsional ini memberikan pemahaman tentang bagaimana komunikasi interpersonal mempengaruhi dinamika hubungan antarindividu. Perspektif struktural dan fungsional menggabungkan pendekatan strukturalisme dan fungsionalisme dalam memahami komunikasi interpersonal. Strukturalisme menekankan pada organisasi bahasa dan sistem sosial, sementara fungsionalisme menekankan pada cara sistem yang terorganisasi bekerja untuk menunjang dirinya. Dalam konteks komunikasi interpersonal, perspektif ini melihat hubungan personal sebagai struktur sosial yang terdiri dari bagian-bagian yang saling terkait. Misalnya, hubungan personal dapat terdiri dari ikatan, ketergantungan, kekuatan, dan kepercayaan antara individu-individu. Perubahan dalam satu aspek hubungan dapat mempengaruhi aspek lainnya. Dengan menggunakan pendekatan struktural-fungsional, peneliti komunikasi organisasi dapat memahami bagaimana hubungan interpersonal dalam organisasi membentuk departemen, tingkatan, perilaku umum, suasana, aktivitas kerja, dan produk. Dalam kesimpulan, perspektif fungsional dan struktural memberikan pemahaman yang berbeda dalam teori komunikasi interpersonal. Perspektif fungsional menekankan pada tujuan dan fungsi komunikasi interpersonal, sementara perspektif struktural-fungsional melihat hubungan interpersonal sebagai struktur sosial yang terorganisasi dengan berbagai aspek yang saling terkait. Kedua perspektif ini memberikan wawasan yang berharga dalam memahami dinamika hubungan personal antarindividu.