Wah Saatnya Berkacamata Banyak keluhan yang terjadi ketika seseorang memasuki usia lanjut.. Salah satuny adalah penglihatan kabur baik saat melihat pada jarak jauh maupun jarak dekat Jika seseorang tidak mampu melihat jaur tak terhingga maka orang tersebut menderita miopi , sebaliknya jika seseorang tidak mampu melihat pada jarak kurang dari 25 cm maka orang tersebut menderita hipermetropi . Miopi dapat diatasi dengan kacamata berlensa negatif Kekuatan lensa yang diperlukan sebesar P=-(100)/(PR(cm)) , dengan PR jarak terjauh yang mampu dilihat seseorang tanpa kacamata . Hipermetropi dapat diatasi dengan kacamata berlensa positif. K ekuatan lensa yang diperlukan sebesar P=(100)/(Sn(cm))-(100)/(PP(cm)) dengan Sn=25 cm (jarak baca normal) dan . PP merupakan jarak terdekat yang mampu dilihat mata tanpa kacamata. Bu Ratih mulai mengalam kesulitan melihat benda- benda yang dekat.Jarak paling dekat yang dapat dilihat dengan jelas adalah 50 cm . Jika Bu Ratih ingin melihat benda benda yang letakny sama dengan jarak titik dekat orang normal maka harus dibantu dengan kaca mata berlensa __ A. cembung dangan kekuatan +2D B. cekung dengan kekuatan -2D C. cembung dengan kekuatan +1/2 D D. cekung dengan kekuatan -1/2D

**A. cembung dengan kekuatan

**Bu Ratih mengalami kesulitan melihat benda-benda yang dekat, yang berartienderita hipermetropi. Hipermetropi adalah kondisi di mana seseorang tidak dapat melihat objek yang dekat dengan jelas. Dalam kasus ini, jarak terdekat yang dapat dilihat dengan jelas oleh Bu Ratih adalah 50 cm.Untuk menghitung kekuatan lensa yang diperlukan, kita menggunakan rumus untuk hipermetropi: Di mana:- adalah jarak baca normal, yaitu 25 cm.- adalah jarak terdekat yang mampu dilihat mata tanpa kacamata, yaitu 50 cm.Menghitung kekuatan: Karena hipermetropi diatasi dengan kacamata berlensa positif, maka kekuatan lensa yang diperlukan adalah .**