E. Memberikan oksigen melalui masker rebreathing dan memposisikan Fowler Pasien laki-laki usia 45 tahun dirawat 2 po dengan diagnosa edema paru. Data klinis: RR: 30kali/menit Saturasi O2: 85% Tekanan darah: 160/100mmHg Pasien tampak gelisah dan sulit berbaring. Apa tindakan keperawatan yang harus segera dilakukan? A. Meminta pasien berbaring untuk relaksasi B. Memberikan oksigen melalui masker non-rebreathing dan memposisikan semi- Fowler C. Memberikan edukas tentang teknik batuk efektif D. Memberikan humidifier oksigen untuk melembapkan udara

Jawaban yang tepat adalah **B. Memberikan oksigen melalui masker non-rebreathing dan memposisikan semi-Fowler.**Berikut penjelasannya:Pasien dengan edema paru mengalami kesulitan bernapas karena penumpukan cairan di paru-paru. Kondisi ini ditandai dengan sesak napas (RR 30 kali/menit), saturasi oksigen rendah (85%), dan tekanan darah tinggi (160/100 mmHg). Gejala tambahan seperti gelisah dan sulit berbaring menunjukkan keparahan kondisi.Oleh karena itu, prioritas utama adalah meningkatkan saturasi oksigen pasien. Masker non-rebreathing memberikan konsentrasi oksigen yang lebih tinggi dibandingkan masker rebreathing, sehingga lebih efektif dalam meningkatkan saturasi oksigen dalam situasi darurat seperti ini. Posisi semi-Fowler (posisi setengah duduk) membantu memperluas kapasitas paru-paru dan memudahkan pernapasan.Mari kita lihat mengapa pilihan lain kurang tepat:* **A. Meminta pasien berbaring untuk relaksasi:** Ini kontraproduktif karena posisi berbaring akan memperburuk sesak napas pada pasien edema paru.* **C. Memberikan edukasi tentang teknik batuk efektif:** Meskipun edukasi penting dalam manajemen jangka panjang edema paru, ini bukan tindakan segera yang paling penting dalam situasi darurat ini. Prioritas utama adalah mengatasi hipoksemia (rendahnya kadar oksigen dalam darah).* **D. Memberikan humidifier oksigen untuk melembapkan udara:** Humidifier dapat membantu kenyamanan pasien, tetapi tidak secara langsung mengatasi masalah hipoksemia yang merupakan ancaman utama pada pasien edema paru.**Kesimpulan:** Memberikan oksigen melalui masker non-rebreathing dan memposisikan semi-Fowler adalah tindakan keperawatan yang paling tepat dan segera untuk mengatasi hipoksemia dan meningkatkan kenyamanan pasien dengan edema paru yang sedang mengalami sesak napas berat. Setelah saturasi oksigen membaik, tindakan lain seperti edukasi dan pemberian humidifier dapat dipertimbangkan.