32 Setiap Wajib Pajak wajib mengisi Surat Pemberitahuan dengan benar , lengkap, dan jelas, dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan huruf Latin , angka Arab , satuan mata uang Rupiah , dan menandatangani serta menyampaikannya ke kantor Direktorat Jenderal Pajak tempat Wajib Pajak terdaftar, yang dimaksudkan dengan "lengkap''adalah : a benar dalam perhitungan , termasuk benar dalam penerapan ketentuan peraturan perundang -undangan perpajakan , dalam penulisan , dan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya b memuat semua unsur-unsur yang berkaitan dengan objek pajak dan unsur -unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan; C melaporkan asal-usul atau sumber dari objek pajak dan unsur-unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan. d memuat semua unsur-unsur melaporkan asal-usul atau sumber dari objek pajak dan unsur-unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan. 38 Surat Pemberitahuan dianggap tidak disampaikan apabila, kecuali : a Surat Pemberitahuan tidak ditandatangani b. Surat Pemberitahuan tidak sepenuhnya dilampiri keterangan dan/atau dokumen C. Surat Pemberitahuan yang menyatakan lebih bayar disampaikan setelah 3 (tiga) tahun sesudah berakhirnya Masa Pajak,bagian Tahun Pajak atau Tahun Pajak,, dan Wajib Pajak telah ditegur secara tertulis Surat Pemberitahuan disampaikan sebelum Direktur Jenderal Pajak melakukan pemeriksaan atau menerbitkan surat ketetapan pajak. 39 Batas waktu penyampaian Surat Pemberitahuan adalah: a Surat Pemberitahuan Masa, paling lama 15 (lima belas) hari setelah akhir Masa Pajak b Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak orang pribadi paling lama 4 (empat) bulan setelah akhir Tahun Pajak C Surat Pemberitahuan Masa, paling lama 20 (dua puluh) hari setelah akhir Masa Pajak d surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak badan, paling lama 3 (tiga)bulan setelah akhir Tahun Pajak

Question

32 Setiap Wajib Pajak wajib mengisi Surat Pemberitahuan dengan benar , lengkap, dan jelas, dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan huruf Latin , angka Arab , satuan mata uang Rupiah , dan menandatangani serta menyampaikannya ke kantor Direktorat Jenderal Pajak tempat Wajib Pajak terdaftar, yang dimaksudkan dengan "lengkap''adalah : a benar dalam perhitungan , termasuk benar dalam penerapan ketentuan peraturan perundang -undangan perpajakan , dalam penulisan , dan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya b memuat semua unsur-unsur yang berkaitan dengan objek pajak dan unsur -unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan; C melaporkan asal-usul atau sumber dari objek pajak dan unsur-unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan. d memuat semua unsur-unsur melaporkan asal-usul atau sumber dari objek pajak dan unsur-unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan. 38 Surat Pemberitahuan dianggap tidak disampaikan apabila, kecuali : a Surat Pemberitahuan tidak ditandatangani b. Surat Pemberitahuan tidak sepenuhnya dilampiri keterangan dan/atau dokumen C. Surat Pemberitahuan yang menyatakan lebih bayar disampaikan setelah 3 (tiga) tahun sesudah berakhirnya Masa Pajak,bagian Tahun Pajak atau Tahun Pajak,, dan Wajib Pajak telah ditegur secara tertulis Surat Pemberitahuan disampaikan sebelum Direktur Jenderal Pajak melakukan pemeriksaan atau menerbitkan surat ketetapan pajak. 39 Batas waktu penyampaian Surat Pemberitahuan adalah: a Surat Pemberitahuan Masa, paling lama 15 (lima belas) hari setelah akhir Masa Pajak b Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak orang pribadi paling lama 4 (empat) bulan setelah akhir Tahun Pajak C Surat Pemberitahuan Masa, paling lama 20 (dua puluh) hari setelah akhir Masa Pajak d surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak badan, paling lama 3 (tiga)bulan setelah akhir Tahun Pajak

Answer 1

Berikut analisis jawaban untuk soal-soal tersebut:**Soal 32:**Jawaban yang paling tepat adalah **(b) memuat semua unsur-unsur yang berkaitan dengan objek pajak dan unsur-unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan.**Opsi (a) mencakup sebagian aspek "lengkap", yaitu kebenaran perhitungan dan penulisan. Namun, "lengkap" juga berarti mencakup semua informasi yang dibutuhkan, bukan hanya kebenarannya. Opsi (c) dan (d) terlalu spesifik, hanya fokus pada asal-usul objek pajak, padahal "lengkap" meliputi lebih dari itu. Opsi (b) paling komprehensif dan sesuai dengan pengertian "lengkap" dalam konteks pengisian Surat Pemberitahuan (SPT).**Soal 38:**Jawaban yang tepat adalah **(d) Surat Pemberitahuan disampaikan sebelum Direktur Jenderal Pajak melakukan pemeriksaan atau menerbitkan surat ketetapan pajak.**Opsi (a), (b), dan (c) menggambarkan situasi di mana SPT *tidak* dianggap disampaikan. Pertanyaan meminta pengecualian, sehingga opsi (d) yang menunjukkan kondisi di mana SPT *dianggap* disampaikan adalah jawaban yang benar.**Soal 39:**Jawaban yang tepat adalah **(a) Surat Pemberitahuan Masa, paling lama 15 (lima belas) hari setelah akhir Masa Pajak dan (b) Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak orang pribadi paling lama 4 (empat) bulan setelah akhir Tahun Pajak dan (d) Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak badan, paling lama 3 (tiga) bulan setelah akhir Tahun Pajak.**Opsi (a), (b), dan (d) semuanya benar, tergantung jenis SPT yang diajukan. Opsi (c) salah karena batas waktu SPT Masa adalah 15 hari, bukan 20 hari. Oleh karena itu, terdapat lebih dari satu jawaban yang benar pada soal ini. Perlu diperhatikan konteks jenis SPT (Masa atau Tahunan, Orang Pribadi atau Badan) untuk menentukan batas waktu yang tepat.

Pertanyaan

Solusi

Jawaban