Ridwan mengalami kecelakaan ketika sedang bekerja sehingga menyebabkan ia mengalami cacat tetap untuk selama-lamanya sebelum berusia 55 tahun sehingga tidak mungkin lagi untuk bekerja. Oleh karena itu, perusahaan atau pengusaha wajib melakukan A. pemberian jaminan hari tua yang menjadi haknya B. tidak diberikan jaminan hari tua C. pemberian biaya perawatan sampai sembuh D. pemberhentian tanpa diberikan pesangon E. pemberian bonus dan komisi

C

Pertanyaan ini berkaitan dengan kewajiban perusahaan atau pengusaha terhadap karyawan yang mengalami kecelakaan kerja menyebabkan cacat tetap. Dalam konteks hukum ketenagakerjaan, perusahaan atau pengusaha memiliki tanggung jawab untuk memberikan kompensasi atau jaminan kepada karyawan yang mengalami kecelakaan kerja. Pilihan jawaban yang tersedia menawarkan berbagai opsi yang berkaitan dengan hak-hak karyawan dalam situasi ini.- A. Pemberian jaminan hari tua yang menjadi haknya: Ini biasanya berkaitan dengan program pensiun atau jaminan hari tua yang merupakan hak semua karyawan, tidak spesifik untuk kasus kecelakaan kerja.- B. Tidak diberikan jaminan hari tua: Ini tidak relevan dengan situasi kecelakaan kerja.- C. Pemberian biaya perawatan sampai sembuh: Ini relevan dalam kasus kecelakaan kerja, tetapi pertanyaan menyebutkan bahwa Ridwan mengalami cacat tetap, yang berarti tidak ada prospek untuk "sembuh" sepenuhnya.- D. Pemberhentian tanpa diberikan pesangon: Ini adalah opsi yang tidak etis dan biasanya tidak sesuai dengan standar hukum ketenagakerjaan.- E. Pemberian bonus dan komisi: Ini lebih berkaitan dengan insentif kerja daripada kompensasi untuk kecelakaan kerja.Dalam konteks hukum ketenagakerjaan, karyawan yang mengalami kecelakaan kerja yang mengakibatkan cacat tetap biasanya berhak atas kompensasi khusus, yang bisa berupa jaminan keuangan atau dukungan lainnya yang sesuai dengan kebijakan perusahaan dan peraturan hukum yang berlaku.