25. Seorang laki-laki berusia 21 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sesak napas yang dirasa memberat sejak 1 bulan yang lalu, disertai batuk berdahak yang tidak kunjung sembuh merokok (+) sejak usia 12 tahun . Pada auskultasi didapatkan bunyi wheezing/mengik pada kedua lapang paru. Dari skenario di atas. dapat disimpulkan suatu kondisi gangguan keseimbangan asam basa pada tubuh yang disebut __ a. Alkalosis metabolic b. Asidosis respiratorik c. Alkalosis respiratorik d. Asidosis metabolic e. Hipoventilasi

Jawaban yang paling tepat adalah **b. Asidosis respiratorik**.Berikut penjelasannya:Pasien mengalami sesak napas kronis (lebih dari 1 bulan), batuk berdahak, dan riwayat merokok sejak usia muda. Auskultasi menunjukkan wheezing bilateral (pada kedua paru). Gejala-gejala ini sangat sugestif terhadap Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), yang seringkali menyebabkan retensi karbondioksida (CO2) di dalam tubuh.Retensi CO2 menyebabkan peningkatan kadar asam karbonat (H2CO3) dalam darah, yang kemudian terdisosiasi menjadi ion hidrogen (H+) dan bikarbonat (HCO3-). Peningkatan kadar H+ menurunkan pH darah, menyebabkan **asidosis respiratorik**.Pilihan lain kurang tepat karena:* **Alkalosis metabolik dan respiratorik:** Ditandai dengan peningkatan pH darah, yang tidak sesuai dengan gejala-gejala yang dialami pasien.* **Asidosis metabolik:** Disebabkan oleh gangguan metabolisme, bukan masalah pernapasan seperti yang ditunjukkan oleh kasus ini.* **Hipoventilasi:** Hipoventilasi *merupakan penyebab* asidosis respiratorik, bukan kondisi gangguan keseimbangan asam basa itu sendiri. Pasien memang mengalami hipoventilasi (pernapasan yang tidak adekuat), tetapi diagnosis yang lebih tepat adalah asidosis respiratorik karena itu adalah akibat fisiologis dari hipoventilasi.**Kesimpulan:** Gambaran klinis pasien menunjukkan asidosis respiratorik sebagai akibat dari kemungkinan PPOK dan hipoventilasi.