7. Mangga bulat, rasa manis (BBMM) disilangkan dengan buah lonjong raki menghasilkan FI semuanya F1 disilangkan dengan genotipe Bomm (BbMm). Jika dan jumlah keturunan yang diperoleh sebanyak 320. Banyaknya keturunan adalah __ dengan sifat buah bulat dan rasa manis a. 40 c. 120 b. 80 d. 160 8. Tikus kuning yang dikawinkan dengan tikus putih dan hasil keturunannya memperlihatkan perbandingan lenotipe satu kuning dan satu putih. Bila tikus kuningdikawinkan dihasilkan keturunan dengan perbandingan tiga kuning dan satu putih. Hal tersebut menandakan bahwa genotipe tikus kuning adalah __ a. homozigot dominan b. homozigot resesif c. heterozigot dominan d. kodominan

7. d. 1608. c. heterozigot dominan

7. Untuk menentukan jumlah keturunan dengan sifat buah bulat dan rasa manis dari persilangan BbMm x Bbmm, kita perlu membuat papan Punnett. Genotipe BbMm memiliki alel dominan B (buah bulat) dan M (rasa manis), sedangkan Bbmm memiliki alel dominan B (buah bulat) dan alel resesif mm (rasa asam). Papan Punnett akan terlihat seperti ini:| | Bm | bm ||------|-----|-----|| Bm | BBMm| BbMm|| bm | BbMm| bbmm|Dari papan Punnett, kita melihat bahwa 2 dari 4 kemungkinan (50%) menghasilkan fenotipe buah bulat dan rasa manis (BBMm atau BbMm). Jadi, jika jumlah total keturunan adalah 320, maka jumlah keturunan dengan sifat buah bulat dan rasa manis adalah 50% dari 320, yaitu 160.8. Dari informasi yang diberikan, kita tahu bahwa ketika tikus kuning dikawinkan dengan tikus putih, hasilnya adalah perbandingan 1:1 kuning dan putih. Ini menunjukkan bahwa tikus kuning adalah heterozigot (kuning dominan terhadap putih). Ketika tikus kuning dikawinkan dengan tikus kuning lainnya dan menghasilkan perbandingan 3 kuning: 1 putih, ini mengonfirmasi bahwa tikus kuning adalah heterozigot dominan. Jika tikus kuning adalah homozigot dominan, semua keturunannya akan kuning. Jadi, genotipe tikus kuning adalah heterozigot dominan.