Di Jakarta kita mengenal adanya Kampung Ambon dan Melayu , penamaan wilayah semacam ini juga terjadi di daerah lain, jika ditelusuri awal mula proses kejadian ini sesuai dengan konsep dasar __ 1 . Keterjangkauan nilai guna , jelaskan! 2. Pola , jelaskan! 3 . Aglomeras i, jelaskan! 4. D iferensiasi area , jelaskan

1. Keterjangkauan nilai guna2. Pola3. Aglomerasi4. Diferensiasi area

1. Keterjangkauan nilai guna: Konsep ini mengacu pada seberapa mudah suatu wilayah dapat diakses dan digunakan oleh masyarakat. Dalam konteks Kampung Ambon dan Melayu di Jakarta, penamaan wilayah tersebut mungkin mencerminkan keterjangkauan nilai guna wilayah tersebut bagi masyarakat yang tinggal di sana.2. Pola: Pola mengacu pada susunan atau distribusi suatu fenomena di permukaan bumi. Dalam hal ini, pola penamaan wilayah berdasarkan etnis atau suku tertentu mungkin mencerminkan sejarah migrasi dan penyebaran masyarakat tersebut di wilayah tersebut.3. Aglomerasi: Aglomerasi mengacu pada kumpulan atau konsentrasi suatu fenomena di suatu wilayah. Dalam konteks ini, aglomerasi masyarakat Ambon dan Melayu di Jakarta mungkin mencerminkan sejarah dan budaya mereka yang kuat di wilayah tersebut.4. Diferensiasi area: Konsep ini mengacu pada perbedaan karakteristik suatu wilayah dibandingkan dengan wilayah lain. Dalam hal ini, penamaan wilayah berdasarkan etnis atau suku tertentu mungkin mencerminkan diferensiasi area berdasarkan karakteristik budaya dan sejarah masyarakat di wilayah tersebut.