II. SOAL URAIAN ..! 1. Jelaskan bagaimana proses masuknya agama islam di Indonesia menurut Buya Hamka? 2. Sebutkan nama-nama raja yang pernah memrintah di Kesultanan Samudra Pasai? 3. Pada zaman penjajahan Jepan dibentuk PETA. Sebutkan tujuan dari pembentukan PETA? 4. Jelaskan apa saja faktor yang membuat pecahnya Perang Padri ? Sebutkan ciri-ciri pelaksanaan demokrasi liberal

** Menurut Buya Hamka, Islam masuk ke Indonesia melalui pedagang Muslim yang datang untuk berdagang dan menyebarkan agama mereka.**2.

** Kesultanan Samudra Pasai adalah salah satu kerajaan Islam pertama di Indonesia. Beberapa raja yang pernah memerintah termasuk Sultan Malik al-Saleh, Sultan Malik al-Kamil, dan Sultan Zainal Abidin.**Jawaban:** Raja-raja yang pernah memerintah di Kesultanan Samudra Pasai antara lain Sultan Malik al-Saleh, Sultan Malik al-Kamil, dan Sultan Zainal Abidin.**3. Penjelasan:** PETAembela Tanah Air) dibentuk oleh Jepang selama pendudukan mereka di Indonesia. Tujuan utama dari pembentukan PETA adalah untuk melatih dan memobilisasi tenaga militer lokal guna mendukung upaya perang Jepang.**Jawaban:** Tujuan pembentukan PETA adalah untuk melatih dan memobilisasi tenaga militer lokal untuk mendukung upaya perang Jepang.**4. Penjelasan:** Perang Padri pecah karena beberapa faktor, termasuk adanya ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintah kolonial Belanda, perbedaan pandangan antara kaum adat dan kaum Padri, serta adanya penindasan terhadap masyarakat Minangkabau.**Jawaban:** Faktor-faktor yang membuat pecahnya Perang Padri antara lain ketidakpuasan terhadap kebijakan Belanda, perbedaan pandangan antara kaum adat dan kaum Padri, serta penindasan terhadap masyarakat Minangkabau.**5. Penjelasan:** Demokrasi liberal memiliki beberapa ciri-cirianaan, seperti adanya kebebasan berpendapat, kebebasan pers, pemilihan umum yang bebas dan adil, serta adanya perlindungan terhadap hak asasi manusia.**Jawaban:** Ciri-ciri pelaksanaan demokrasi liberal antara lain kebebasan berpendapat, kebebasan pers, pemilihan umum yang bebas dan adil, serta perlindungan terhadap hak asasi manusia.