11. Seorang ahli gizi menemukan bahwa kliennya terus mengalami penurunan berat badan meskipun sudah mengikuti program gizi yang direkomendasikan . Apa langkah yang sebaiknya dilakukan? -a. Memberikan vitamin tambahan b. Menghentikan program gizi - c. Mengganti program diet dengan program olahraga d. Melakukan evaluasi dan modifikasi rencana gizi -e. Menyarankan istirahat total 12. Seorang ahli gizi bekerja di puskesmas dan harus menyusun program gizi untuk anak-anak gizi buruk. Apa prioritas utama yang harus dilakukan? -a. Memberikan edukasi kepada orang tua - b. Menyediakan suplemen gizi bagi anak -anak - c. Menyusun rencana makan sesuai kondisi anak d. Mengadakan seminar kesehatan -e. Menyusun laporan gizi bulanan 13. Dalam menangani pasien diabetes yang mengalami komplikasi, ahli gizi harus melakukan modifikasi diet. Apa yang perlu dipertimbangkan? -a. Menambah asupan gula dalam makanan - b. Mengurangi karbohidrat sederhana - c. Meningkatkan konsumsi lemak jenuh - d. Mengurangi konsumsi sayuran hijau -e. Memberikan suplemen penambah energi 14. Seorang ahli gizi menghadapi kasus pasien yang mengeluhkan masalah pencernaan setelah mengonsumsi produk susu. Apa tindakan yang harus diambil? -a. Memberikan produk susu yang sama -b. Menghentikan I konsumsi susu dan melakukan uji toleransi laktosa - c. Menambah suplemen serat -d. Meningkatkan konsumsi protein hewani - e. Mengganti susu dengan minuman tinggi gula 15. Dalam pengawasan mutu makanan di sebuah rumah sakit, apa aspek yang harus diperhatikan oleh ahli gizi? -a. Variasi rasa makanan b. Konsistensi produksi makanan - c. Warna makanan -d. Penampilan penyajian makanan -e. Pemakaian bumbu masakan

11. **d. Melakukan evaluasi dan modifikasi rencana gizi**Penjelasan: Jika seorang ahli gizi menemukan bahwa kliennya terus mengalami penurunan berat badan meskipun sudah mengikuti program gizi yang direkomendasikan, langkah yang paling logis adalah melakukan evaluasi dan modifikasi rencana gizi. Ini untuk memastikan bahwa program yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi klien, serta untuk mengidentifikasi kemungkinan penyebab kegagalan dalam program tersebut. **c. Menyusun rencana makan sesuai kondisi anak**Penjelasan: Prioritas utama ahli gizi dalam menyusun program gizi untuk anak-anak gizi buruk adalah menyusun rencana makan yang sesuai dengan kondisi anak. Ini termasuk mempertimbangkan kebutuhan nutrisi spesifik anak, intoleransi makanan yang mungkin ada, dan preferensi makanan yang dapat meningkatkan keinginan makan anak.13. **b. Mengurangi karbohidrat sederhana**Penjelasan: Dalam menangani pasien diabetes yangami komplikasi, salah satu langkah penting adalah mengurangi karbohidrat sederhana. Karbohidrat sederhana dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, sehingga menguranginya dapat membantu mengelola kadar gula darah pasien lebih efektif.14. **b. Menghentsumsi susu dan melakukan uji toleransi laktosa**Penjelasan: Jika seorang pasien mengeluhkan masalah pencernaan setelah mengonsumsi produk susu, langkah yang tepat adalah menghentikan konsumsi susu dan melakukan uji toleransi laktosa. Ini untuk menentukan apakah pasien memiliki intoleransi laktosa, yang bisa menjadi penyebab masalah pencernaan tersebut.15. **b. Konsistensi produksi makanan**Penjelasan: Dalam pengawasan mutu makanan di sebuah rumah sakit, aspek yang harus diperhatikan oleh ahli gizi adalah konsistensi produksi makanan. Ini termasuk memastikan bahwa makanan yang disajikan memiliki kualitas yang tinggi dan sesuai dengan standar kesehatan, serta bahwa proses produksi makanan dilakukan dengan cara yang higienis dan aman.