1. Hukum Kekekalan Massa dalam Memasak: Jelaskan bagaimana hukum kekekalan massa berlaku dalam proses memasah makanan. Berikan contoh konkret saat memasak nasi. Apa yang terjadi dengan massa bahan sebelum dan sesudah dimasak? Bagaimana hukum ini menjelaskan fenomena tersebut? 2. Hukum Perbandingan Tetap dalam Pembuatan Kue: Hukum perbandingan tetap menyatakan bahwa perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu senyawa selalu tetap. Jelaskan bagaimana prinsip ini diterappkar dalam pembuatan kue. Bagaimana jika perbandingan bahan-bahan diubah? Apa yang akan terjadi dengan kue tersebut? 3. Hukum Kelipatan Perbandingan dalam Pembakaran Bensin: Bensin dan oksigen bereaksi menghasilkan karbon dioksida dan uap air. Jelaskan bagaimana hukum kelipatan perbandingan berlaku dalam reaks pembakaran ini. Apa yang terjadi jika perbandingan antara bensin dan oksigen diubah? Bagaimana hal ini mempengaruhi efisiensi dan emisi gas buang?

1. Hukum kekekalan massa menyatakan bahwa massa total dari reaktan (bahan sebelum reaksi) sama dengan massa total dari produk (bahan setelah reaksi). Dalam konteks memasak nasi, misalnya, jika kita memasak nasi dengan air, massa total dari nasi dan air sebelum dimasak akan sama dengan massa total dari nasi yang dimasak dan air yang telah menguap.2. Hukum perbandingan tetap menyatakan bahwa perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu senyawa selalu tetap. Dalam pembuatan kue, jika kita mengubah perbandingan bahan-bahan, misalnya menambahkan lebih banyak gula atau mengurangi jumlah tepung, hasil akhir kue mungkin berbeda. Misalnya, kue mungkin menjadi terlalu manis atau terlalu keras.3. Hukum kelipatan perbandingan menyatakan bahwa jika dua unsur membentuk lebih dari satu senyawa, maka rasio massa unsur tersebut dalam senyawa-senyawa tersebut adalah rasio bilangan bulat sederhana. Dalam reaksi pembakaran bensin dengan oksigen, jika perbandingan antara bensin dan oksigen diubah, misalnya dengan menambahkan lebih banyak bensin atau mengurangi jumlah oksigen, hasil pembakaran mungkin berbeda. Misalnya, pembakaran mungkin tidak sempurna dan menghasilkan karbon (jelaga) atau uap air yang berlebihan. Hal ini dapat mempengaruhi efisiensi pembakaran dan emisi gas buang.

1. Hukum kekekalan massa adalah prinsip dasar dalam kimia yang menyatakan bahwa massa total dari reaktan dalam suatu reaksi kimia selalu sama dengan massa total dari produk. Ini berarti bahwa massa tidak dapat diciptakan atau dihancurkan, hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain. Dalam konteks memasak, misalnya memasak nasi, jika kita memasak nasi dengan air, massa total dari nasi dan air sebelum dimasak akan sama dengan massa total dari nasi yang dimasak dan air yang telah menguap. Ini menunjukkan bahwa massa telah dipertahankan selama proses memasak.2. Hukum perbandingan tetap adalah prinsip yang menyatakan bahwa perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu senyawa selalu tetap, tidak peduli seberapa besar atau kecil jumlah senyawa tersebut. Dalam pembuatan kue, jika kita mengubah perbandingan bahan-bahan, misalnya menambahkan lebih banyak gula atau mengurangi jumlah tepung, hasil akhir kue mungkin berbeda. Misalnya, kue mungkin menjadi terlalu manis atau terlalu keras. Ini menunjukkan bahwa perbandingan massa unsur-unsur dalam kue adalah tetap dan tidak dapat diubah dengan sembarangan.3. Hukum kelipatan perbandingan adalah prinsip yang menyatakan bahwa jika dua unsur membentuk lebih dari satu senyawa, maka rasio massa unsur