Pertanyaan

Soal 5 dari 5 Bagaimana agar profil pelajar Pancasila dapat terbangun dengan konsisten? A Melalui kegiatan intrakurikuler,kokurikuler,ekstrakurikuler, dan budaya satuan pendidikan. B Melalui pelatihan berjenjang bagi pendidik di bawah bimbingan kepala sekolah dan guru senior. C Melalui jam pelajaran khusus mengenai profil pelajar Pancasila dalam struktur kurikulum. D Melalui dokumen regulasi tentang dimensi, elemen dan subelemen profil pelajar Pancasila.

Solusi

Terverifikasi Ahli
4.5 (261 Suara)
Harit profesional ยท Tutor selama 6 tahun

Jawaban

Jawaban yang paling tepat adalah **A. Melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler ekstrakurikuler, dan budaya satuan pendidikan.**Berikut penjelasannya:* **Profil Pelajar Pancasila** adalah gambaran ideal tentang karakter dan kompetensi yang diharapkan dimiliki oleh siswa Indonesia. Profil ini terdiri dari enam dimensi: * Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia * Berkebhinekaan Global * Bernalar Kritis * Kreatif * Mandiri * Gotong Royong* **Kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler** merupakan wadah yang ideal untuk membangun profil pelajar Pancasila secara konsisten. * **Intrakurikuler** (pelajaran di kelas) memberikan dasar pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan. * **Kokurikuler** (kegiatan yang mendukung kurikulum) memberikan kesempatan untuk mempraktikkan dan mengembangkan nilai-nilai Pancasila. * **Ekstrakurikuler** (kegiatan di luar kurikulum) memberikan ruang untuk mengeksplorasi minat dan bakat, serta membangun karakter dan jiwa kepemimpinan.* **Budaya satuan pendidikan** yang mendukung profil pelajar Pancasila akan memperkuat proses pembentukan karakter dan kompetensi siswa. **Mengapa pilihan lainnya kurang tepat?*** **B. Melalui pelatihan berjenjang bagi pendidik di bawah bimbingan kepala sekolah dan guru senior.** Pelatihan penting, tetapi tidak cukup untuk membangun profil pelajar Pancasila secara konsisten. Dibutuhkan implementasi yang nyata di lapangan.* **C. Melalui jam pelajaran khusus mengenai profil pelajar Pancasila dalam struktur kurikulum.** Jam pelajaran khusus dapat membantu, tetapi tidak cukup. Pembentukan karakter dan kompetensi membutuhkan proses yang berkelanjutan dan terintegrasi dalam berbagai kegiatan.* **D. Melalui dokumen regulasi tentang dimensi, elemen dan subelemen profil pelajar Pancasila.** Dokumen regulasi penting sebagai pedoman, tetapi tidak cukup untuk membangun profil pelajar Pancasila. Dibutuhkan implementasi yang nyata dan konsisten.**Kesimpulan:**Pembentukan profil pelajar Pancasila membutuhkan pendekatan yang holistik dan terintegrasi. Kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, ekstrakurikuler, dan budaya satuan pendidikan yang mendukung profil pelajar Pancasila merupakan kunci untuk membangun karakter dan kompetensi siswa secara konsisten.