square 6c. Tekanan gas pada proses pernapasan 1. Siapkan botol minyak goreng, potong bagian bawahnya. Dan lubangi tutup botolnya. 2. Siapkan pipa Y lalu ikat balon di kedua ujungnya. 3. Pasang pipa Y lengkap dengan balon pada tutup botol.Tambal bagian tutup botol yang tidak rapat denga plastisin 4. Tutup bagian bawah botol dengan balon dan ikat erat dengan karet/selotip 5. Tarik balon penutup botol ke arah bawah 6. Amati dan catat apa yang terjadi pada kedua balon di dalam botoll 7. Jelaskan mengapa demikian. Hubungkan dengan konsep tekanan gas square square square square

**Penjelasan:**Percobaan ini bertujuan untuk mengamati dan menjelaskan fenomena tekanan gas pada proses pernapasan. Dengan menggunakan botol minyak goreng dan pipa Y yang dihubungkan dengan balon, kita dapat mengamati bagaimana tekanan gas mempengaruhi balon tersebut.1. **Persiapan:** - Siapkan botol minyak goreng dan potong bagian bawahnya. - Lubangi tutup botol dan siapkan pipa Y serta balon. - Pasang pipa Y lengkap dengan balon pada tutup botol dan tambal bagian tutup botol yang tidak rapat dengan plastisin. - Tutup bagian bawah botol dengan balon dan ikat erat dengan karet atau selotip.2. **Prosedur:** - Tarik balon penutup botol ke arah bawah. - Amati dan catat apa yang terjadi pada kedua balon di dalam botol.3. **Pengamatan:** - Ketika balon penutup botol ditarik ke bawah, perhatubahan pada kedua balon di dalam botol. - Balon di bagian atas botol akan mengembang karena tekanan gas di dalam botol meningkat. - Balon di bagian bawah botol akan menyusut karena tekanan gas di dalam botol berkurang.4. **Penjelasan Fenomena:** - Tekanan gas di dalam botol meningkat ketika balon penutup botol ditarik ke bawah karena volume ruang di atas balon berkurang. - Peningkatan tekanan gas menyebabkan balon di bagian atas botol mengembang. - Sebaliknya, ketika tekanan gas berkurang, balon di bagian bawah botol menyusut.5. **Kesimpulan:** - Fenomena ini menunjukkan prinsip dasar tekanan gas, di mana perubahan volume ruang akan mempengaruhi tekanan gas dan sebaliknya. - Hubungan ini dapat dijelaskan dengan hukum Boyle yang menyatakan bahwa tekanan gas berbanding terbalik dengan volumenya pada suhu konstan.Dengan percobaan ini, kita dapat memahami bagaimana tekanan gas bekerja dan bagaimana perubahan volume ruang dapat mempengaruhi tekanan gas. Ini juga menghubungkan konsep tekanan gas dengan pengalaman sehari-hari, seperti proses pernapasan.