Untuk menentukan senyawa mana yang memiliki penamaan yang tidak tepat, kita perlu memeriksa aturan penamaan senyawa kimia. Berikut adalah analisisnya:1. **Fosfor triklorida
**: - Nama ini benar karena mengikuti aturan penamaan untuk senyawa kovalen di mana unsur pertama adalah fosfor dan kedua adalah klorin dengan prefiks "tri-" untuk tiga atom klorin.2. **Kalsium difluorida
**: - Nama ini tidak benar. Senyawa ini seharusnya disebut kalsium fluorida karena tidak menggunakan prefiks "di-" untuk dua atom fluorin. Prefiks "di-" biasanya digunakan untuk senyawa kovalen, bukan ionik.3. **Karbon dioksida
**: - Nama ini benar karena mengikuti aturan penamaan untuk senyawa kovalen di mana unsur pertama adalah karbon dan adalah oksigen dengan prefiks "di-" untuk dua atom oksigen.4. **Dihidrogen monoksida
**: - Nama ini tidak umum digunakan dalam penamaan IUPAC, meskipun secara teknis tidak salah. Penamaan yang lebih umum adalah air atau dihidrogen monoksida.5. **Magnesium oksida
**: - Nama ini benar karena mengikuti aturan penamaan untuk senyawa ionik di mana unsur pertama adalah magnesium dan kedua adalah oksigen.Jadi, senyawa yang memiliki penamaan yang tidak tepat adalah:**Kalsium difluorida
**Nama yang benar adalah **kalsium fluorida**.