Masalah 1 Di beberapa daerah terdapat satuan tidak baku, seperti jengkal, hasta, depa, kaki jempol, lengan, dan lainnya Jelaskan mengapa satuan-satuar tersebut dikatakanya tidak baku dan apa akibatnya jika dipergunakan! Masalah 2 Isi hukum ketiga Newton adalah "Apabila sebuah benda melakukan gaya pada benda lain, benda kedua melakukan gaya yang sama, tetapi berlawanan arah terhadap benda pertama"...Jelaskan isi hukum ini dengan kejadian dalam kehidupan sehari-hari!

**Satuan-satuan tersebut disebut tidak baku karena tidak memiliki definisi yang konsisten dan universal. Penggunaan satuan tidak baku dapat menyebabkan ketidakjelasan dan ketidaksesuaian dalam pengukuran, yang dapat menghambat komunikasi dan perdagangan antar daerah atau negara. Selain itu, satuan tidak baku juga dapat menyulitkan dalam hal dokumentasi ilmiah dan teknis yang memerlukan standar pengukuran yang tepat dan dapat direproduksi.**Masalah 2****Penjelasan:**Hukum ketiga Newton, juga dikenal sebagai hukum tindakan dan reaksi, menyatakan bahwa setiap tindakan memiliki reaksi yang sama besar tetapi berlawanan arah. Ini berarti jika benda A memberikan gaya pada benda B, maka benda B akan memberikan gaya yang sama besar namun berlawanan arah pada benda A.**Jawaban:**Dalam kehidupan sehari-hari, hukum ketiga Newton dapat diamati ketika kita berjalan. Misalnya, ketika kita mendorong trotoar, trotoar tersebut memberikan gaya dorong yang sama besar namun berlawanan arah ke kita, membantu kita bergerak maju. Demikian pula, ketika kita berenang, kita mendorong air ke belakang, dan air memberikan gaya dorong ke depan yang membantu kita bergerak maju. Prinsip ini juga berlaku dalam berbagai aktivitas sehari-hari seperti memegang benda, mengemudi mobil, dan bermain olahraga, di mana gaya yang kita terapkan pada objek akan menghasilkan reaksi yang sama besar namun berlawanan arah.

**Satuan tidak baku adalah satuan pengukuran yang tidak memiliki standar internasional dan tidak diakui secara resmi oleh sistem satuan yang digunakan secara luas, seperti Sistem Internasional (SI). Satuan-satuan seperti jengkal, hasta, depa, kaki jempol, dan lengan dikategorikan sebagai satuan tidak baku karena mereka bervariasi tergantung pada lokasi geografis, budaya, atau tradisi setempat. Misalnya, panjang jengkal atau hasta bisa berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya.**