3. Jelaskan pengaruh penjualan kredit terhadap arus kas dan jelaskan sumber dan penggunaan Kas?

**Penjualan kredit mempengaruhi arus kas dengan meningkatkan kas dari aktivitas operasi ketika pelanggan membayar kembali kredit mereka. Sumber kas berasal dari pelanggan yang membeli secara kredit, dan penggunaan kas terjadi ketika perusahaan menggunakan uang tersebut untuk operasi atau investasi. Peningkatan dalam kas dari penjualan kredit dicatat dalam laporan arus kas, tetapi ini merupakan perubahan dalam komposisi aset lancar, bukan penerimaan kas langsung.

**Penjualan kredit mempengaruhi arus kas perusahaan dengan cara yang signifikan. Ketika perusahaan menjual barang atau jasa secara kredit, ini berarti bahwa pelanggan tidak membayar secara tunai pada saat transaksi terjadi. Sebaliknya, perusahaan mencatat piutang usaha, yang merupakan aset lancar, karena uang tersebut diharapkan masuk ke kas di masa depan ketika pelanggan membayar kembali kredit tersebut.Pengaruh penjualan kredit terhadap arus kas dapat dilihat dalam laporan arus kas sebagai peningkatan dalam kas dari aktivitas operasi. Namun, penting untuk dicatat bahwa ini bukanlah penerimaan kas langsung, melainkan perubahan dalam komposisi aset lancar (dari piutang usaha menjadi kas).Sumber kas dalam konteks penjualan kredit berasal dari pelanggan yang membeli barang atau jasa secara kredit. Penggunaan kas, di sisi lain, terjadi ketika perusahaan menggunakan kas tersebut untuk memenuhi kebutuhan operasional atau investasi, atau ketika pelanggan membayar kembali kredit mereka, mengubah piutang usaha menjadi kas.Dalam manajemen arus kas, penting untuk memantau rasio piutang usaha terhadap penjualan untuk memahami seberapa baik perusahaan mengumpulkan piutang dari penjualan kredit. Rasio ini membantu menilai efisiensi koleksi piutang dan kesehatan keuangan perusahaan secara keseluruhan.**