Pertanyaan

9. Sebuah roket diluncurkan ke Jelaskan bagaimana prinsip kerja roket berkaitan dengan hukum aksi-reaksi dan konsep energi. Apa saja bentuk energi yang terlibat dalam peluncuran roket? (Mengintegrasikan konsep fisika yang lebih luas.) 10. Desainlah sebuah taman bermain yang aman dan menyenangkan bagi anak- anak dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip pesawat sederhana .Jelaskan jenis pesawat sederhana apa yang dapat digunakan dan bagaiman.cara menerapkannya pada berbagai permainan. (Menghubungkan konsep fisika dengan desain produk sehari-hari.)

Solusi

Terverifikasi Ahli
4.5 (255 Suara)
Zuhair profesional ยท Tutor selama 6 tahun

Jawaban

**9. Prinsip Kerja Roket dan Hukum Aksi-Reaksi**Peluncuran roket didasarkan pada Hukum Ketiga Newton, Hukum Aksi-Reaksi. Hukum ini menyatakan bahwa setiap aksi akan menimbulkan reaksi yang sama besar tetapi berlawanan arah. Dalam roket, aksi adalah pengeluaran gas panas bertekanan tinggi dari nosel roket. Reaksi adalah dorongan ke atas yang mendorong roket ke langit.Gas panas ini dihasilkan dari pembakaran bahan bakar roket (propelan). Proses pembakaran ini merupakan konversi energi kimia (tersimpan dalam ikatan kimia bahan bakar dan oksidator) menjadi energi panas. Energi panas ini kemudian meningkatkan energi kinetik gas, menyebabkan gas tersebut mengembang dan keluar dari nosel dengan kecepatan tinggi.Bentuk energi yang terlibat dalam peluncuran roket meliputi:* **Energi Kimia:** Tersimpan dalam bahan bakar dan oksidator. Ini adalah sumber energi utama untuk peluncuran.* **Energi Panas:** Dihasilkan dari pembakaran bahan bakar, dan merupakan energi yang menggerakkan gas keluar dari nosel.* **Energi Kinetik:** Energi gerak gas yang keluar dari nosel dan roket itu sendiri. Semakin besar kecepatan gas yang keluar, semakin besar dorongan yang dihasilkan.* **Energi Potensial Gravitasi:** Energi yang dimiliki roket karena posisinya di medan gravitasi bumi. Energi ini meningkat seiring ketinggian roket.* **Energi Potensial Elastis:** Jika roket menggunakan sistem pegas atau peredam kejut, energi potensial elastis juga terlibat.**10. Desain Taman Bermain dengan Prinsip Pesawat Sederhana**Berikut desain taman bermain yang mengintegrasikan prinsip pesawat sederhana:**Nama Taman Bermain:** "Taman Main Mekanik Ajaib"**Permainan dan Pesawat Sederhana yang Digunakan:**1. **Perosotan (Bidang Miring):** Perosotan merupakan bidang miring yang mempermudah pergerakan anak turun ke bawah. Gravitasi membantu mempercepat gerakan anak, dan sudut kemiringan dapat diatur untuk menyesuaikan kecepatan.2. **Ayunan (Tuas):** Ayunan sederhana merupakan tuas kelas satu, dengan titik tumpu di tengah. Anak mendorong ke bawah untuk mengayunkan dirinya ke atas. Panjang tali dan berat anak mempengaruhi tinggi dan kecepatan ayunan.3. **Jungkat-jungkit (Tuas):** Jungkat-jungkit adalah tuas kelas satu. Titik tumpu berada di tengah. Anak-anak dengan berat berbeda dapat bermain bersama dengan menyesuaikan posisi duduk mereka untuk menyeimbangkan jungkat-jungkit.4. **Tangga Panjat (Bidang Miring):** Tangga panjat dirancang dengan sudut kemiringan yang aman dan nyaman untuk anak-anak. Sudut yang lebih landai akan lebih mudah untuk dinaiki, sementara sudut yang lebih curam akan lebih menantang.5. **Putaran (Roda dan Poros):** Putaran menggunakan prinsip roda dan poros. Anak-anak mendorong atau menarik untuk memutar roda, yang kemudian memutar poros dan seluruh struktur putaran.6. **Kran Mini (Tuas dan Katrol):** Kran mini dapat dibuat dengan menggunakan tuas untuk mengangkat beban (misalnya, boneka atau mainan kecil) menggunakan sistem katrol untuk mempermudah pengangkatan. Katrol akan mengurangi gaya yang dibutuhkan untuk mengangkat beban.**Pertimbangan Keamanan:*** Semua material harus terbuat dari bahan yang aman dan tahan lama.* Permukaan bermain harus dilapisi dengan bahan yang lembut untuk mengurangi risiko cedera.* Semua bagian yang tajam atau berbahaya harus dihaluskan atau ditutup.* Tinggi perosotan dan ayunan harus sesuai dengan usia anak.* Pengawasan orang dewasa selalu diperlukan.Desain ini menekankan pada penggunaan prinsip pesawat sederhana untuk menciptakan permainan yang menyenangkan dan edukatif bagi anak-anak, sambil tetap memperhatikan aspek keamanan. Anak-anak dapat belajar tentang prinsip-prinsip fisika secara intuitif sambil bermain.