Perhatikan ayat berikut. Hukum tajwid yang bergaris bawah adalah Idgham Bila Ghunnah, sebab... A Huruf Ta bertemu huruf Lam. B. Tanwin bertemu Tasydid. C. Tanwin bertemu huruf Lam. D Huruf Lam bertemu huruf Alif. E. Huruf Ta berharokat tanwin.

C. Tanwin bertemu huruf Lam.

Dalam ilmu tajwid, Idgham Bila Ghunnah adalah salah satu hukum yang berlaku ketika sebuah kata yang berakhiran dengan tanwin (نْ) atau nun sukun (نْ) bertemu dengan huruf tertentu pada kata berikutnya. Dalam kasus Idgham Bila Ghunnah, huruf yang memicu hukum ini adalah ل (Lam) atau ر (Ra). Jadi, pilihan yang paling sesuai dengan hukum tajwid yang disebutkan adalah "C. Tanwin bertemu huruf Lam." Pilihan ini menggambarkan dengan tepat kondisi di mana Idgham Bila Ghunnah terjadi, yaitu ketika sebuah kata yang berakhiran dengan tanwin bertemu dengan huruf Lam pada kata yang mengikutinya. Pilihan lainnya tidak sesuai dengan hukum Idgham Bila Ghunnah. Misalnya, "A. Huruf Ta bertemu huruf Lam" dan "D. Huruf Lam bertemu huruf Alif" tidak relevan dengan hukum ini. "B. Tanwin bertemu Tasydid" juga tidak sesuai karena Tasydid (tanda syaddah) tidak terlibat dalam hukum Idgham Bila Ghunnah. "E. Huruf Ta berharokat tanwin" juga tidak relevan karena fokusnya adalah pada huruf Ta, bukan pada interaksi antara tanwin dan huruf Lam.