Pertanyaan
4. - Pada tanggal 1 Januari 2019, PT. X membeli kendaraan seharga Rpbullet 145.000.000 - secara tunai . Dalam pembelian tersebut : perusahaan harus membayar biaye angkut dan asuransi sebesar Rp.5.000.000,- . Kendaraan diestimasi dapat dipakai selama 5 tahun dan tanpa nilai residu, mesin disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus. - Pada tahun 2021 setelah dilakukan evaluasi nilai kendaraan. nilai pakai kendaraan Rp105.000.000 sedangkan nilai yang tercatat adalah Rp90.000.000 Diminta : a.Buatlah jurnal pembelian kendaraan b. Buatlah jurnal penyusutannya c. Tabel penyusutan d. Pengukuran kembali biaya penyusutan
Solusi
Jawaban
****a. Jurnal Pembelian Kendaraan:**```Tanggal Akun Debit Kredit1 Jan 2019 Kendaraan Rp145.000.000 Biaya Angkut dan Asuransi Rp5.000.000 Kas Rp150.000.000```**b. Jurnal Penyusutannya:**```Tanggal Akunbit Kredit2019 Beban Penyusutan Kendaraan Rp30.000.000 Akumulasi Penyusutan Kendaraan Rp30.000.0002020 Beban Penyusutan Kendaraan Rp30.000.000 Akumulasi Penyusutan Kendaraan Rp60.000.0002021 Beban Penyusutan Kendaraan Rp30.000.000 Akumulasi Penyusutan Kendaraan Rp90.000.0002022 Beban Penyusutan Kendaraan Rp30.000.000 Akumulasi Penyusutan Kendaraan Rp120.000.0002023 Beban Penyusutan Kendaraan Rp30.000.000 Akumulasi Penyusutan Kendaraan Rp150.000.000```**c. Tabel Penyusutan:**Lihat tabel di atas untuk detail penyusutan setiap tahun.**d. Pengukuran Kembali Biaya Penyusutan:**Pada tahun 2021, evaluasi menunjukkan bahwa nilai pakai kendaraan adalah Rp105.000.000,- sedangkan nilai buku tercatat adalah Rp90.000.000,-. Ini berarti biaya penyusutan yang diakui lebih rendah dari estimasi awal.
Penjelasan
****a. Jurnal Pembelian Kendaraan**Pada tanggal 1 Januari 2019, PT. X membeli kendaraan seharga Rp145.000.000,- secara tunai. Selain itu, ada biaya tambahan untuk angkut dan asuransi sebesar Rp5.000.000,-. Total biaya pembelian kendaraan adalah Rp150.000.000,-.**b. Jurnal Penyusutannya**Metode penyusutan yang digunakan adalah metode garis lurus. Umumnya, metode ini membagi biaya perolehan kendaraan dengan masa manfaatnya untuk mendapatkan angka penyusutan tahunan. Dalam kasus ini, kendaraan diestimasi dapat dipakai selama 5 tahun.**c. Tabel Penyusutan**| Tahun | Nilai Buku (Rp) | Penyusutan (Rp) | Nilai Buku Akhir (Rp) ||-------|------------------|------------------|-----------------------|| 2019 | 150.000.000 | 30.000.000 | 120.000.000 || 2020 | 120.000.000 | 30.000.000 | 90.000.000 || 2021 | 90.000.000 | 30.000.000 | 60.000.000 || 2022 | 60.000.000 | 30.000.000 | 30.000.000 || 2023 | 30.000.000 | 30.000.000 | 0.000.000 |**d. Pengukuran Kembali Biaya Penyusutan**Pada tahun 2021, setelah dilakukan evaluasi, nilai pakai kendaraan diestimasi sebesar Rp105.000.000,- sedangkan nilai yang tercatat adalah Rp90.000.000,-. Ini menunjukkan bahwa biaya penyusutan yang seharusnya diakui lebih rendah dari estimasi awal.**2.