Remedial 1. Pada awalnya kedatangan Jepang di Indonesia disambut baik oleh para tokoh nasionalis ada juga sebagian tokoh yang bersikap hati-hati. Walaupun demikian, secara umum ada perasaan optimisme bahwa kedatangan Jepang akan segera membawa kemerdekaan. Berilah alasan yang melandasi perasaan optimisme tersebut! Jawab: __ Jawablah pertanyaan -pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan tepat! e. Setelah menguasal menjadi tiga wilayah militer yang masing-masing dikendalikan oleh Angkatan Darat (Rikugun)dan Angkatan Laut (Kalgun)Kemukakan tiga wilayah militer tersebut! Jawab: __

1. Perasaan optimisme tersebut didasarkan pada janji Jepang untuk memberikan kemerdekaan kepada negara-negara Asia, termasuk Indonesia, serta keberhasilan Jepang mengusir kekuatan kolonial Barat dari Asia, yang membuat Jepang dilihat sebagai kekuatan yang bisa mendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia. Selain itu, keterlibatan tokoh-tokoh nasionalis dalam berbagai program yang diinisiasi oleh Jepang menimbulkan harapan bahwa Jepang akan mendukung kemerdekaan Indonesia secara nyata.2. Ketiga wilayah militer tersebut adalah Sumatera, Jawa, dan Kawasan timur Indonesia.

1. Optimisme terhadap kedatangan Jepang di Indonesia pada awalnya didasarkan pada beberapa alasan. Pertama, Jepang menjanjikan kemerdekaan untuk Asia, termasuk Indonesia, melalui slogan "Asia untuk Orang Asia" yang menjadi bagian dari propaganda perangnya. Ini menimbulkan harapan di kalangan tokoh nasionalis Indonesia bahwa Jepang akan membantu Indonesia mencapai kemerdekaan dari penjajahan Belanda. Kedua, keberhasilan Jepang dalam mengusir kekuatan Barat dari Asia, termasuk kemenangannya atas Belanda di Indonesia, membuat Jepang dilihat sebagai kekuatan yang dapat mendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia. Ketiga, Jepang melakukan berbagai program dan kegiatan yang melibatkan tokoh-tokoh nasionalis Indonesia, seperti pembentukan organisasi-organisasi kemasyarakatan dan militer, yang semakin meningkatkan harapan akan dukungan nyata terhadap kemerdekaan Indonesia.2. Jepang membagi Indonesia menjadi tiga wilayah militer untuk memudahkan administrasi dan kontrol terhadap wilayah jajahannya. Ketiga wilayah tersebut adalah:- Sumatera yang dikelola oleh Angkatan Darat ke-25 yang berpusat di Bukittinggi.- Jawa yang dikelola oleh Angkatan Darat ke-16 yang berpusat di Jakarta.- Kawasan timur Indonesia, termasuk Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua, yang dikelola oleh Angkatan Laut Jepang, dengan pusat administrasi di Makassar untuk Sulawesi dan sekitarnya, dan di Ambon untuk Maluku dan wilayah timur lainnya.