Apa dampak negatif dari pluralisme hukum yang lemah? a . Ketidakpastian hukum karena adanya banyak sistem hukum b. Sistem hukum non -negara tidak diakui oleh negara c. Hukum adat menghapus hukum nasional d. Negara kehilangan kontrol atas hukum non -negara

** a. Ketidakpastian hukum karena adanya banyak sistem hukum

**Pluralisme hukum merujuk pada keberadaan berbagai sistem hukum yang berbeda dalam satu negara atau wilayah. Ketika pluralisme hukum lemah, ada beberapa dampak negatif yang dapat muncul:1. **Ketidakpastian Hukum Karena Adanya Banyak Sistem Hukum:** Dengan adanya banyak sistem hukum yang berbeda, individu dan entitas mungkin merasa bingung tentang hukum mana yang berlaku dalam situasi tertentu. Hal ini dapat menyebabkan ketidakpastian hukum, di mana orang tidak yakin tentang hak dan kewajiban mereka, serta bagaimana hukum akan diterapkan.2. **Sistem Hukum Non-Negara Tidak Diakui oleh Negara:** Jika sistem hukum non-negara tidak diakui oleh negara, ini bisa menimbulkan ketidakadilan dan ketidaksetaraan. Sistem hukum non-negara mungkin tidak memiliki pengakuan resmi, sehingga keputusan yang diambil berdasarkan sistem tersebut mungkin tidak dianggap sah atau mengikat oleh negara.3. **Hukum Adat Menghapus Hukum Nasional:** Dalam beberapa kasus, hukum adat yang kuat dapat bertentangan dengan hukum nasional, yang dapat mengakibatkan penghapusan atau pengabaian hukum nasional. Ini bisa mengancam keutuhan dan keberlanjutan sistem hukum nasional.4. **Negara Kehilangan Kontrol Atas Hukum Non-Negara:** Ketika negara kehilangan kontrol atas hukum non-negara, ini dapat mengancam stabilitas dan keamanan hukum secara keseluruhan. Negara mungkin kehilangan kemampuan untuk menegakkan hukum dan menjaga ketertiban, yang dapat berdampak negatif pada tatanan sosial dan politik.**