2. setiap orang yang membuat teori tentunya berhasil mengabstraksikan hasil temuannya kedalam prinsip prinsip abstrak yang bernama a empiris b. teoritis c. kumulatif d. non etis e. non empiris 3. Ilyas dalam penelitiannya, tidak pernah menghakimi objek dengan menyatakan benar atau salahnya dari apa yang ia teliti. la hanya menganalisis sesuai hasil temuannya. Merupakan ciri ilmu sosiologi a. empiris b. teoritis c. kumulatif d. non etis e. personal

**2. Setiap orang yang membuat teori tentunya berhasil mengabstraksikan hasil temuannya ke dalam prinsip-prinsip abstrak yang bernama:** **b. teoritis** **Penjelasan:** Teori adalah kumpulan konsep, definisi, dan proposisi yang saling terkait dan digunakan untuk menjelaskan fenomena tertentu. Proses pembuatan teori melibatkan abstraksi dari hasil temuan ke dalam prinsip-prinsip teoritis yang dapat diuji dan diverifikasi.**3. Ilyas dalam penelitiannya, tidak pernah menghakimi objek dengan menyatakan benar atau salahnya dari apa yang ia teliti. Ia hanya menganalisis sesuai hasil temuannya. Merupakan ciri ilmu sosiologi:** **a. empiris** **Penjelasan:** Ilmu sosiologi bersifat empiris karena berdasarkan pada pengamatan dan pengumpulan data yang sistematis. Dalam penelitian sosiologi, peneliti tidak menghakimi hasil temuan, melainkan menganalisis data sesuai dengan apa adanya untuk menghasilkan kesimpulan yang objektif dan dapat diuji.