Jelaskan tahapan produksi secara umum! Bagaimana penetuan alur tahapan produksi Apa perbedaan routing dengan dispatching Jelaskan tentang kesehatan dan keselamatan kerja penggunaan beserta peralatan yang digunakan untuk pembuatan kerajinan! Jelaskan fungsi kemasan kerajinan dengan inspirasi budaya localdan sebutkan jenis kemasan!

1. Perencanaan, pengadaan bahan baku, produksi atau pembuatan, pengawasan kualitas, distribusi. 2. Berdasarkan jenis produk, sumber daya yang tersedia, tujuan produksi. 3. Routing fokus pada perencanaan, Dispatching fokus pada eksekusi. 4. Penerapan standar dan prosedur K3, penggunaan APD. 5. Melindungi produk, memudahkan penyimpanan dan pengangkutan, meningkatkan nilai estetika dan pemasaran, jenis kemasan termasuk kotak, tas, pembungkus.

1. Tahapan produksi secara umum meliputi perencanaan, pengadaan bahan baku, produksi atau pembuatan, pengawasan kualitas, dan distribusi. Perencanaan melibatkan penentuan jenis dan jumlah produk yang akan diproduksi. Pengadaan bahan baku memastikan ketersediaan bahan yang diperlukan untuk produksi. Tahap produksi atau pembuatan adalah proses fisik membuat produk. Pengawasan kualitas dilakukan untuk memastikan produk memenuhi standar yang ditetapkan. Distribusi melibatkan pengiriman produk ke konsumen atau pasar.2. Penetapan alur tahapan produksi dilakukan berdasarkan jenis produk, sumber daya yang tersedia, dan tujuan produksi. Hal ini melibatkan penjadwalan, pemilihan metode produksi, dan penentuan urutan operasi. Alur ini dirancang untuk efisiensi, mengurangi biaya, dan memenuhi tenggat waktu produksi.3. Routing adalah proses penentuan jalur atau urutan operasi yang akan diikuti dalam proses produksi, termasuk pemilihan mesin dan alat yang digunakan. Dispatching adalah proses pemberian instruksi untuk memulai tugas-tugas produksi sesuai dengan jadwal dan routing yang telah ditentukan. Perbedaan utama antara routing dan dispatching adalah routing terfokus pada perencanaan, sementara dispatching terfokus pada eksekusi.4. Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dalam penggunaan peralatan untuk pembuatan kerajinan melibatkan penerapan standar dan prosedur yang dirancang untuk mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Peralatan yang digunakan bisa berupa alat pelindung diri (APD) seperti sarung tangan, kacamata pelindung, masker, dan helm. Praktik K3 mencakup pelatihan tentang penggunaan peralatan secara aman, pemeliharaan peralatan, dan pengaturan tempat kerja untuk mengurangi risiko.5. Fungsi kemasan kerajinan dengan inspirasi budaya lokal adalah untuk melindungi produk, memudahkan penyimpanan dan pengangkutan, serta meningkatkan nilai estetika dan pemasaran produk. Jenis kemasan meliputi kotak, tas, dan pembungkus yang terbuat dari berbagai bahan seperti kertas, plastik, kain, atau bahan alami yang menonjolkan elemen budaya lokal.