Pertanyaan

13. Jelaskan perbedaan berkembang biak dengan cara membelah diri dan fragmentasi!

Solusi

Terverifikasi Ahli
4 (142 Suara)
Lalita master ยท Tutor selama 5 tahun

Jawaban

**Perbedaan utama antara berkembang biak dengan cara membelah diri dan fragmentasi adalah metode pembelahan dan kompleksitas prosesnya. Membelah diri melibatkan pembelahan sel induk menjadi dua bagian yang sama besar, sedangkan fragmentasi melibatkan pemisahan organisme induk menjadi beberapa bagian yang masing-masing dapat berkembang menjadi organisme baru. Fragmentasi biasanya lebih kompleks dan memerlukan regenerasi, tetapi memungkinkan adaptasi yang lebih baik terhadap lingkungan yang berubah.

Penjelasan

**Berkembang biak dengan cara membelah diri dan fragmentasi adalah dua metode reproduksi aseksual yang umum ditemukan pada organisme sederhana. Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya:- **Membelah Diri (Binary Fission):** - **Proses:** Organisme induk membelah diri menjadi dua bagian yang sama besar. - **Contoh:** Bakteri dan protozoa. - **Ciri Khas:** Proses ini melibatkan pembelahan sel induk menjadi dua sel anak yang identik secara genetik. Setelah pembelahan, kedua sel anak tumbuh menjadi ukuran penuh. - **Keuntungan:** Cepat dan efisien untuk organisme dengan siklus hidup pendek. - **Kekurangan:** Tidak ada variasi genetik, sehingga seluruh populasi rentan terhadap perubahan lingkungan atau penyakit.- **Fragmentasi:** - **Proses:** Organisme induk terbagi menjadi beberapa bagian, dan setiap bagian berkembang menjadi organisme baru. - **Contoh:** Cacing tanah dan beberapa jenis hewan laut seperti bintang laut. - **Ciri Khas:** Bagian-bagian yang terpisah dapat tumbuh kembali menjadi individu baru. Fragmentasi sering kali disertai dengan regenerasi, yaitu kemampuan untuk meregenerasi bagian tubuh yang hilang atau rusak. - **ungan:**kinkan regenerasi cepat dan adaptasi terhadap lingkungan yang berubah. - **Kekurangan:** Proses ini memerlukan energi lebih banyak dibandingkan dengan membelah diri dan mungkin tidak seefisien dalam hal kecepatan reproduksi.**2.