Pertanyaan

Sistem absorbsi adalah __ Pilih salah satu: a. Sistem ini ini berariti bahwa pada dasarnya apabila seseorang dijatuhi hukuman lebih dari satu macam maka yang dikenakan dan harus dijalankannya adalah hukuman yang terberat, tetapi dalam system ini ditambahkan sepertiga dari yang terberat b. Sistem hukum yang memperkenalkannya tindakan (maatregel) sebagai alternatif lain dari pidana pokok terutama pidana penjara c. Sistem pemidanaan ini sering terjadi dalam gabungan dari beberapa perbuatan Pada sistem ini setiap hukuman dari beberapa perbuatan pidana yang dijatuhkan ditambahkan seluruhnya d. Apabila seseorang yang melakukan beberapa perbuatan pidana dijatuhkan beberapa pidana dengan ancaman pidana yang berbeda maka hukuman yang dilaksanakan adalah hukuman yang lebih

Solusi

Terverifikasi Ahli
4.2 (205 Suara)
Char master ยท Tutor selama 5 tahun

Jawaban

Jawaban yang benar adalah **(c) Sistem pemidanaan ini sering terjadi dalam gabungan dari beberapa perbuatan. Pada sistem ini setiap hukuman dari beberapa perbuatan pidana yang dijatuhkan ditambahkan seluruhnya.****Penjelasan:**Sistem absorbsi dalam hukum pidana adalah sistem yang diterapkan ketika seseorang melakukan beberapa perbuatan pidana dan dijatuhi hukuman untuk setiap perbuatan tersebut. Dalam sistem ini, hukuman untuk setiap perbuatan pidana ditambahkan secara keseluruhan, sehingga hukuman yang dijalani lebih berat daripada hukuman untuk satu perbuatan pidana saja.**Contoh:**Misalnya, seseorang melakukan pencurian dan penganiayaan. Untuk pencurian, dia dijatuhi hukuman 2 tahun penjara, dan untuk penganiayaan, dia dijatuhi hukuman 1 tahun penjara. Dalam sistem absorbsi, hukuman total yang dijalani adalah 3 tahun penjara (2 tahun + 1 tahun).**Pilihan lainnya tidak tepat karena:*** **(a)** Menjelaskan sistem kumulatif, bukan absorbsi.* **(b)** Menjelaskan sistem tindakan (maatregel), bukan absorbsi.* **(d)** Menjelaskan sistem konkuren, bukan absorbsi.**Kesimpulan:**Sistem absorbsi adalah sistem pemidanaan yang menjumlahkan hukuman untuk setiap perbuatan pidana yang dilakukan seseorang, sehingga hukuman yang dijalani lebih berat daripada hukuman untuk satu perbuatan pidana saja.