__ 2. Jelaskan disertai contohnya cara pembuatan koloid berikut! a. Reaksi redoks b. Dekomposisi c. Hidrolisis

**a. Reaksi redoks: Pembuatan larutan perak halida (AgCl) dari larutan perak nitrat (AgNO₃) dan larutan natrium klorida (NaCl).b. Dekomposisi: Pembuatan larutan protein dengan menguraikan protein dengan bahan kimia tertentu.c. Hidrolisis: Pembuatan larutan alum (Al₂(SO₄)₃) dalam air.

**a. **Reaksi Redoks:**Reaksi redoks adalah reaksi kimia yang melibatkan perpindahan elektron antara dua spesies kimia. Dalam pembuatan koloid melalui reaksi redoks, dua zat yang berbeda direduksi dan dioksidasi untuk membentuk partikel koloid baru. Contoh umum adalah pembuatan larutan perak halida (AgCl) dari larutan perak nitrat (AgNO₃) dan larutan natrium klorida (NaCl). Ketika kedua larutan dicampur, ion perak (Ag⁺) dari larutan perak nitrat direduksi menjadi partikel perak halida yang berukuran kecil, membentuk koloid.b. **Dekomposisi:**Dekomposisi adalah reaksi kimia di mana satu zat terurai menjadi dua atau lebih zat baru. Dalam pembuatan koloid melalui dekomposisi, zat padat atau cair terurai menjadi partikel koloid yang lebih kecil. Contoh umum adalah pembuatan larutan protein dengan menguraikan protein dengan bahan kimia tertentu. Protein yang terurai menjadi partikel yang lebih kecil membentuk koloid.c. **Hidrolisis:**Hidrolisis adalah reaksi kimia di mana molekul air terurai menjadi ion hidrogen (H⁺) dan ion hidroksida (OH⁻). Dalam pembuatan koloid melalui hidrolisis, senyawa kimia bereaksi dengan air untuk membentuk partikel koloid. Contoh umum adalah pembuatan larutan alum (Al₂(SO₄)₃) dalam air. Ketika alum larut dalam air, ion aluminium (Al³⁺) bereaksi dengan air untuk membentuk hidroksida aluminium (Al(OH)₃), yang kemudian membentuk.**