13. Perhatikan diagram tahapan glikolisis berikut ini! Tahapan yang menghasilkan ATP adalah __ a. 1 dan 2 d. 3 dan 4 b. 1 dan 3 c. 3 dan 5 c. 2 dan 4 (UN 2013) 14. Berikut ini merupakan tahapan yang terjadi selama proses fotosintesis: (1) fotolisis, pemecahan molekul air (2) fiksasi CO_(2) (3) reduksi, perubahan fosfogliserat menjadi gliseraldehid (4) pelepasan elektron dari klorofil (5) fosforilasi (6) regenerasi ribulosa bifosfat Peristiwa yang terjadi pada reaksi gelap adalah __ a. (1), (2), dan (3) d. (2), (3), dan (6) b. (1), (2), dan (6) e. (2), (4), dan (5) c. (1), (4), dan (5) (UN 2013) 15. Respirasi aerob menghasilkan ATP lebih banyak dibanding dengan respirasi anaerob. Hal ini disebabkan respirasi anaerob __ a. memberikan elektron dan hidrogen dari NADH kepada asetaldehid b. terjadi karena kurangnya oksigen untuk mengoksidasi asam piruvat c. merupakan katabolisme sempurna yang menghasilkan CO_(2) dan H_(2)O d. tidak menggunakan O_(2) sebagai akseptor e. menggunakan asam piruvat sebagai substrat

13. b. 1 dan 314. d. (2), (3), dan (6)15. d. tidak menggunakan sebagai akseptor

13. Glikolisis adalah proses pemecahan glukosa menjadi dua molekul piruvat. Tahapan yang menghasilkan ATP adalah tahapan 1 dan 3. Tahapan 1 adalah pengikatan glukosa oleh glikokinase yang menghasilkan ATP, dan tahapan 3 adalah pengikatan fosfoenolpiruvat oleh fosfofruktokinase yang juga menghasilkan ATP.14. Proses fotosintesis terdiri dari dua tahap utama, yaitu reaksi terang dan reaksi gelap. Reaksi gelap melibatkan fiksasi CO2, reduksi fosfogliserat menjadi gliseraldehid, dan regenerasi ribulosa bifosfat. Oleh karena itu, peristiwa yang terjadi pada reaksi gelap adalah (2), (3), dan (6).15. Respirasi aerob menghasilkan ATP lebih banyak dibandingkan dengan respirasi anaerob karena respirasi anaerob tidak menggunakan O2 sebagai akseptor. Dalam respirasi anaerob, asam piruvat dipecah menjadi produk lain seperti etanol atau asam laktat, tergantung pada organisme yang melakukan proses tersebut.