Tabel Obat Field Tipe data Length Kode Qbat Char 5 Nama Qbat Varchar 20 Harga Obat Decimal 15.0 Stok Int 5 Field Tipe data Length Kode Qbat Char 5 Nama Qbat Varchar 20 Harga Obat Decimal 15.0 Stok Int 5 Tabel Penjualan Field Tipe data Length Kode jual Char 5 Tanggal Date Kode obat Char 5 Jumlah obat Int 5 Field Tipe data Length Kode jual Char 5 Tanggal Date Kode obat Char 5 Jumlah obat Int 5 Tugas!! Membuat database apotek. Membuka/mengaktifkan database apotek. Membuat tabel obat. Membuat tabel penjulan. Ubah struktur di field kode obat dan kode jual dengan menambahkan primary key pada kolom tersebut. Menampilkan deskripsi tabel obat Menampilkan deskrip table penjualan. Tambahkan 1 data tanggal kadaluarsa di tabel obat dengan tipe data date Tambahkan 1 data tanggal pembuatan obat di table obat dengan tipe data date Tampilkan ada table apa saja di database apotek. Inputkan 5 data pada masing-masing table.

1. `CREATE DATABASE apotek;`2. `USE apotek;`3. `CREATE TABLE obat (Kode_obat CHAR(5), Nama_obat VARCHAR(20), Harga_obat DECIMAL(15,0), Stok INT);`4. `CREATE TABLE penjualan (Kode_jual CHAR(5), Tanggal DATE, Kode_obat CHAR(5), Jumlah_obat INT);`5. `ALTER TABLE obat ADD PRIMARY KEY (Kode_obat); ALTER TABLE penjualan ADD PRIMARY KEY (Kode_jual);`6. `DESCRIBE obat;`7. `DESCRIBE penjualan;`8. `ALTER TABLE obat ADD Tanggal_kadaluarsa DATE;`9. `ALTER TABLE obat ADD Tanggal_pembuatan DATE;`10. `SHOW TABLES;`11. Contoh input data: - Untuk tabel obat: `INSERT INTO obat VALUES ('Kode1', 'Obat1', 10000, 50), ('Kode2', 'Obat2', 20000, 60), ('Kode3', 'Obat3', 15000, 40), ('Kode4', 'Obat4', 25000, 30), ('Kode5', 'Obat5', 30000, 20);` - Untuk tabel penjualan: `INSERT INTO penjualan VALUES ('Jual1', '2023-01-01', 'Kode1', 10), ('Jual2', '2023-01-02', 'Kode2', 15), ('Jual3', '2023-01-03', 'Kode3', 20), ('Jual4', '2023-01-04', 'Kode4', 25), ('Jual5', '2023-01-05', 'Kode5', 30);`

1. Membuat database apotek: Ini melibatkan pembuatan database baru dengan nama "apotek". Biasanya dilakukan menggunakan perintah SQL seperti `CREATE DATABASE apotek;`.2. Membuka/mengaktifkan database apotek: Setelah database dibuat, kita perlu mengaktifkannya untuk penggunaan lebih lanjut. Ini bisa dilakukan dengan perintah `USE apotek;`.3. Membuat tabel obat: Tabel ini akan berisi informasi tentang obat, termasuk kode obat, nama obat, harga, dan stok. Perintah SQL untuk membuat tabel ini akan mencakup definisi kolom sesuai dengan tipe data dan panjang yang ditentukan.4. Membuat tabel penjualan: Tabel ini akan menyimpan data penjualan, termasuk kode jual, tanggal penjualan, kode obat yang terjual, dan jumlah obat. Perintah SQL akan digunakan untuk membuat tabel ini dengan struktur yang ditentukan.5. Ubah struktur di field kode obat dan kode jual dengan menambahkan primary key: Ini melibatkan modifikasi tabel obat dan penjualan untuk menetapkan kolom kode obat dan kode jual sebagai primary key, yang akan memastikan bahwa setiap entri di kolom ini unik.6. Menampilkan deskripsi tabel obat: Ini biasanya dilakukan dengan perintah `DESCRIBE obat;` atau `SHOW COLUMNS FROM obat;` untuk melihat struktur tabel obat.7. Menampilkan deskripsi tabel penjualan: Sama seperti tabel obat, kita dapat menggunakan perintah `DESCRIBE penjualan;` atau `SHOW COLUMNS FROM penjualan;` untuk melihat struktur tabel penjualan.8. Tambahkan 1 data tanggal kadaluarsa di tabel obat dengan tipe data date: Ini melibatkan modifikasi struktur tabel obat untuk menambahkan kolom baru untuk tanggal kadaluarsa dengan tipe data date.9. Tambahkan 1 data tanggal pembuatan obat di tabel obat dengan tipe data date: Sama seperti langkah sebelumnya, tetapi untuk menambahkan kolom tanggal pembuatan obat.10. Tampilkan ada tabel apa saja di database apotek: Ini biasanya dilakukan dengan perintah `SHOW TABLES;` untuk menampilkan daftar tabel yang ada di dalam database apotek.11. Inputkan 5 data pada masing-masing tabel: Ini melibatkan penambahan data ke dalam tabel obat dan penjualan. Biasanya dilakukan dengan perintah `INSERT INTO` untuk setiap tabel.