26. Bacalah kutipan berikut! sekelasnya yang 37 Nam harinya, Mimi membawa notes kecil dan menuliskan nama-nama orang itu itu tidak kukannya sebitu... Lalu, la menanya mereka satu persatu. Pekerjaan n kedua. Namun, hasilnya mengecewakan Mimi. Ternyata, tak seorang pun kawan sekelasnya suka makan kaki ayam. Sekarang Mimi mulai ragu-ragu Jangan-jangan ia yang aneh karena suka makan kaki menghentikan kegemarannya itu? menghentikan kegemarannya sekarang ia tidak makan kaki ayam lagi? Tetapi, bisakah ia Masih tengiang-ngiang di telinganya jawaban kawan-kawannya, "Ih aku sih jjik." "Ayam biasanya mencakar di tempat -tempat sampah," kata Yuli. "Ha, ha, ha, kamu suka makan kaki ayam? Kamu juga suka buntut dan kepala ayam?" goda Dani. "Ih, amit-amit seperti tak ada makanan lain sajal" kata Ine Kutipan tersebut termasuk alur bagian apakah A. orientasi C. resolusi B. komplikasi D. koda 27. Bacalah kutipan berikut! Si Putih, kucing pencuri itu, kini menjadi sahabat Kiki. Mulanya memang sulit untuk mendekati Putih. Kucing itu selalu curiga dan waspada la pastil lari bila didekati. Hanya bila lapar saja, ia mencari Kiki. Karena ia tahu Kiki menyediakan tulang untuknya. Namun, lama-lama kucing itu menyukai Kiki juga. Kiki satu -satunya manusia yang berlaku hangat dan manis padanya. Kini Putih berubah kucing yang bersih dan manis. la tidak lagi kumal, liar, dan sumber keributan Sampai-sampai Tante Sali pangling melihatnya. "Astaga Ki, ini kan kucing jahat itu!" serunya terbengong -bengong. "Sudah lama ia tak mencuri lagi!" "Soalnya Putih tak lapar lagi, Tante," sahut Kiki "Kiki memberinya makan." "Ih, baik begitu, Ki!" "Kata Ibu, kucing juga mengerti bila disayang. Kalau Kiki mau baik dan sayang pada Putih, pasti Putih juga baik dan jinak." Lama Tante Sali termangu la merasa disindir. la malu sekali. Bagaimana mungkin, selama ini ia bisa bersikap begitu kasar terhadap seekor kucing kecil yang kelaparan? Dalam teks cerita tersebut pengarang mengambil posisi A. terlibat dalam cerita sebagai pelaku sampingan B. terlibat dalam cerita sebagai pelaku utama C. di luar cerita sebagai serba tahu D. di luar cerita sebagai pengamat terbatas 28. Bacalah kutipan berikut! Ketika Ibu pulang dari bekerja, Kiki mengadu sambil terisak-isak. Ibu menenangkan anak satu-satunya itu dan berjanji. "Kalau Nyonya masak daging, nant Ibu bawa tulang-tulangnya pulang. Untuk kucing pencuri itu. Biar ia tidak lapar. Biar tidak mencuri lagi," kata Ibu. Ibu bekerja jadi pembantu di rumah Nyonya Maria . Sejak masih gadis Ibu sudah bekerja di sana. Ibu berhenti bekerja ketika menikah dengan bapak Kiki. Setelah suaminya meninggal, Ibu bekerja kembal di sana. Ketika tahu Ibu sering membawa pulang tulang-tulang ikan untuk kucing . Nyonya Maria malah memberi daging untuk Kiki. Nyonya keluarga kecil itu tentu jarang makan daging. Wah,daging, Bul" seru Kiki ketika melihat apa yang dibawa ibunya pulang. "Untuk si Putih?" "Ini gulai. Untuk Kiki saja." kata Ibu. "Tulang-tulangnya baru kasih si Putih." Tema cerita tersebut adalah A. persahabatan B percintaan C. kepedulian D religious - Asesmen Daerah SMP/MTs

Question

26. Bacalah kutipan berikut! sekelasnya yang 37 Nam harinya, Mimi membawa notes kecil dan menuliskan nama-nama orang itu itu tidak kukannya sebitu... Lalu, la menanya mereka satu persatu. Pekerjaan n kedua. Namun, hasilnya mengecewakan Mimi. Ternyata, tak seorang pun kawan sekelasnya suka makan kaki ayam. Sekarang Mimi mulai ragu-ragu Jangan-jangan ia yang aneh karena suka makan kaki menghentikan kegemarannya itu? menghentikan kegemarannya sekarang ia tidak makan kaki ayam lagi? Tetapi, bisakah ia Masih tengiang-ngiang di telinganya jawaban kawan-kawannya, "Ih aku sih jjik." "Ayam biasanya mencakar di tempat -tempat sampah," kata Yuli. "Ha, ha, ha, kamu suka makan kaki ayam? Kamu juga suka buntut dan kepala ayam?" goda Dani. "Ih, amit-amit seperti tak ada makanan lain sajal" kata Ine Kutipan tersebut termasuk alur bagian apakah A. orientasi C. resolusi B. komplikasi D. koda 27. Bacalah kutipan berikut! Si Putih, kucing pencuri itu, kini menjadi sahabat Kiki. Mulanya memang sulit untuk mendekati Putih. Kucing itu selalu curiga dan waspada la pastil lari bila didekati. Hanya bila lapar saja, ia mencari Kiki. Karena ia tahu Kiki menyediakan tulang untuknya. Namun, lama-lama kucing itu menyukai Kiki juga. Kiki satu -satunya manusia yang berlaku hangat dan manis padanya. Kini Putih berubah kucing yang bersih dan manis. la tidak lagi kumal, liar, dan sumber keributan Sampai-sampai Tante Sali pangling melihatnya. "Astaga Ki, ini kan kucing jahat itu!" serunya terbengong -bengong. "Sudah lama ia tak mencuri lagi!" "Soalnya Putih tak lapar lagi, Tante," sahut Kiki "Kiki memberinya makan." "Ih, baik begitu, Ki!" "Kata Ibu, kucing juga mengerti bila disayang. Kalau Kiki mau baik dan sayang pada Putih, pasti Putih juga baik dan jinak." Lama Tante Sali termangu la merasa disindir. la malu sekali. Bagaimana mungkin, selama ini ia bisa bersikap begitu kasar terhadap seekor kucing kecil yang kelaparan? Dalam teks cerita tersebut pengarang mengambil posisi A. terlibat dalam cerita sebagai pelaku sampingan B. terlibat dalam cerita sebagai pelaku utama C. di luar cerita sebagai serba tahu D. di luar cerita sebagai pengamat terbatas 28. Bacalah kutipan berikut! Ketika Ibu pulang dari bekerja, Kiki mengadu sambil terisak-isak. Ibu menenangkan anak satu-satunya itu dan berjanji. "Kalau Nyonya masak daging, nant Ibu bawa tulang-tulangnya pulang. Untuk kucing pencuri itu. Biar ia tidak lapar. Biar tidak mencuri lagi," kata Ibu. Ibu bekerja jadi pembantu di rumah Nyonya Maria . Sejak masih gadis Ibu sudah bekerja di sana. Ibu berhenti bekerja ketika menikah dengan bapak Kiki. Setelah suaminya meninggal, Ibu bekerja kembal di sana. Ketika tahu Ibu sering membawa pulang tulang-tulang ikan untuk kucing . Nyonya Maria malah memberi daging untuk Kiki. Nyonya keluarga kecil itu tentu jarang makan daging. Wah,daging, Bul" seru Kiki ketika melihat apa yang dibawa ibunya pulang. "Untuk si Putih?" "Ini gulai. Untuk Kiki saja." kata Ibu. "Tulang-tulangnya baru kasih si Putih." Tema cerita tersebut adalah A. persahabatan B percintaan C. kepedulian D religious - Asesmen Daerah SMP/MTs

Answer 1

** B. komplikasi**

Answer 2

** Kutipan tersebut menggambarkan konflik atau masalah yang dialami oleh Mimi ketika ia mencoba menanyakan kepada teman-temannya apakah mereka suka makan kaki ayam. Ini adalah bagian dari alur cerita yang disebut "komplikasi", di mana ketegangan atau konflik mencapai titik tertinggi.---**27. Bacalah kutipan berikut!**Dalam teks cerita tersebut pengarang mengambil posisi __A. terlibat dalam cerita sebagai pelaku sampingan B. terlibat dalam cerita sebagai pelaku utama C. di luar cerita sebagai serba tahu D. di luar cerita sebagai pengamat terbatas **Jawaban:** C. di luar cerita sebagai serba tahu**Penjelasan:** Pengarang dalam kutipan ini menggambarkan peristiwa dan emosi karakter-karakter dengan cara yang menunjukkan pemahaman menyeluruh tentang situasi tersebut, tanpa terlibat langsung sebagai pelaku dalam cerita. Ini menunjukkan bahwa pengarang mengambil posisi di luar cerita sebagai "serba tahu".---**28. Bacalah kutipan berikut!**Tema cerita tersebut adalah __A. persahabatan B. percintaan C. kepedulian D. religious **Jawaban:** C. kepedulian**Penjelasan:** Cerita tersebut berfokus pada kepedulian Ibu terhadap kucing, Putih, dan bagaimana Ibu berusaha memastikan bahwa kucing tersebut tidak lapar dan tidak mencuri lagi. Tema utama dalam cerita ini adalah kepedulian dan perhatian yang ditunjukkan oleh Ibu terhadap hewan peliharaan mereka.

Pertanyaan

Solusi

Jawaban

Penjelasan