Bentuk-bentuk penyelenggaraan pendidikan dasar diantaranya yaitu 1) sekolah dasar dan madrasah (btidaiyah, 2). Sekolah dasar unggulan atau sekolah 3) Sekolah dasar luar biasa (SDLB) luar dan4) sekolah dasar inklusi. Coba saudara evaluasi bentuk penyelenggaraan sekolah dasar/madrasah btidaiyah dan sekolah dasar luar biasa (SDLB)!

1. Sekolah dasar dan madrasah btidaiyah adalah lembaga pendidikan dasar yang menggabungkan kurikulum pendidikan nasional dengan nilai-nilai agama Islam. 2. Sekolah dasar unggulan adalah sekolah dasar yang memiliki standar pendidikan yang lebih tinggi dibandingkan sekolah dasar lainnya. 3. Sekolah dasar luar biasa (SDLB) adalah sekolah dasar yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan anak-anak dengan kondisi khusus, seperti anak berkebutuhan khusus. 4. Sekolah dasar inklusi adalah sekolah dasar yang menerima dan mendidik anak-anak dengan berbagai kebutuhan, termasuk anak berkebutuhan khusus, dalam satu lingkungan yang sama.

1. Sekolah dasar dan madrasah btidaiyah: Sekolah dasar dan madrasah btidaiyah adalah lembaga pendidikan dasar yang menggabungkan kurikulum pendidikan nasional dengan nilai-nilai agama Islam. Tujuannya adalah untuk membentuk karakter siswa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai. 2. Sekolah dasar unggulan: Sekolah dasar unggulan adalah sekolah dasar yang memiliki standar pendidikan yang lebih tinggi dibandingkan sekolah dasar lainnya. Sekolah ini biasanya memiliki fasilitas yang lebih lengkap, guru yang lebih terlatih, dan kurikulum yang lebih maju. 3. Sekolah dasar luar biasa (SDLB): Sekolah dasar luar biasa (SDLB) adalah sekolah dasar yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan anak-anak dengan kondisi khusus, seperti anak berkebutuhan khusus. Sekolah ini memiliki fasilitas dan metode pengajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan anak-anak tersebut. 4. Sekolah dasar inklusi: Sekolah dasar inklusi adalah sekolah dasar yang menerima dan mendidik anak-anak dengan berbagai kebutuhan, termasuk anak berkebutuhan khusus, dalam satu lingkungan yang sama. Tujuannya adalah untuk mempromosikan kesetaraan dan inklusi, serta membantu anak-anak dengan kebutuhan khusus untuk mengembangkan potensi mereka secara maksimal.