Pertanyaan
SOAL 4 Soal PPh 22 Bendaharawan. PT BAHAGIA berkedudukan di Surabaya, menjadi pemasok alat- alat tulis kantor untuk Dinas Pendidikan Kab Gresik. Pada tanggal 1 Agustus 2022, PT BAHAGIA melakukan penyerahan Barang Kena Pajak (BKP)dengan nilai kontrak sebesar Rp20.000.000 (nilai sudah termasuk PPN). hitunglah PPh Pasal 22 yang dipungut oleh Dinas Pendidikan Kab Gresik?
Solusi
Jawaban
Untuk menghitung PPh Pasal 22 yang dipungut oleh Dinas Pendidikan Kab Gresik, kita perlu mengetahui beberapa hal:1. **Nilai Transaksi (Netto):** Nilai kontrak sebesar Rp20.000.000 sudah termasuk PPN. Kita perlu menghitung nilai transaksi *netto* (sebelum PPN). Asumsi PPN sebesar 11%. Rumus: Nilai Netto = Nilai Bruto / (1 + PPN) Nilai Netto = Rp20.000.000 / (1 + 11/100) = Rp20.000.000 / 1.11 ≈ Rp18.018.0182. **Tarif PPh Pasal 22:** Tarif PPh Pasal 22 untuk transaksi ini bergantung pada jenis barang dan peraturan perpajakan yang berlaku. **Informasi ini tidak diberikan dalam soal.** Untuk menjawab soal ini secara lengkap, kita perlu mengetahui tarif PPh Pasal 22 yang berlaku untuk penyerahan alat tulis kantor dari PT Bahagia kepada Dinas Pendidikan Kab Gresik pada tahun 2022. Tarif ini bisa berbeda-beda tergantung peraturan daerah atau peraturan lainnya.**Asumsi:** Misalnya, kita asumsikan tarif PPh Pasal 22 yang berlaku adalah 1%. (**Ini hanya asumsi, dan bisa berbeda di dunia nyata.**)3. **Perhitungan PPh Pasal 22:** PPh Pasal 22 = Nilai Netto x Tarif PPh Pasal 22 PPh Pasal 22 = Rp18.018.018 x 1% = Rp180.180**Kesimpulan:**Berdasarkan asumsi tarif PPh Pasal 22 sebesar 1%, PPh Pasal 22 yang dipungut oleh Dinas Pendidikan Kab Gresik adalah **Rp180.180**. **Namun, ini hanya perhitungan berdasarkan asumsi. Untuk perhitungan yang akurat, diperlukan informasi mengenai tarif PPh Pasal 22 yang berlaku pada saat transaksi tersebut terjadi (tahun 2022) untuk jenis barang tersebut.** Anda perlu merujuk pada peraturan perpajakan yang berlaku pada saat itu untuk mendapatkan tarif yang tepat. Informasi ini biasanya dapat ditemukan di situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Indonesia.