Pertanyaan
30. Seorang tokoh yang dianggap sebagai orang pertama yang memperluaska n ajaran Marxisme di Indonesia ialah __ a. Semaun d. Karl Marx b. Tan Malaka e. Sneevliet c. Bergsma 31. Gerakan Nasionalisme di Asia dan Afrika timbul karena hal-hal berikut kecuali __ a. Kemenangan Jepang atas Rusia b. Munculnya golongan cerdik pandai c. Kenangan kejayaan masa lampau d. Imperialisme yang sangat menyengsarakan e. Teknologi perang yang canggih 32. Pada tahun 1923 Mustala Kemal Pasha berhasil menurunkan Sultan Muhammad VI dan membentuk negara nasional Republik Turki dengan ibu kota __ a. Teheran d. Tunisia b. Tripoli e. Baghdad c. Ankara 33. Nasionalisme di Eropa sebelum abad ke 14 mengandung pengertian sebagai berikut __ a. rasa setia terhadap raja b. rasa setia bangsawan c. perjuangan kebebasan individu d. perjuangan untuk kepentingan golongan e. perjuangan membela tanah air 34. Para Pemimpin restorasi Meiji menginginkan Jepang menjadi negara yang kuat untuk itu mereka membangun __ a. pusat industri d. Program Wajib Belajar b. pusat pemukiman e. kekuatan militer yang besar c. pelabuhan-pelabuhan 35. Tokoh pergerakan kemerdekaan India yang terpilih sebagai ketua kongres tahun.1929 adalah __ a. Mahatma Gandhi d. Chiang Kai Shek b. Jawaharlal Nehru e. Ramohan Roy c. Mao Zedong
Solusi
Jawaban
30. Seorang tokoh yang dianggap sebagai orang pertama yang memperluaskan ajaran Marxisme di Indonesia ialah __ e. Sneevliet 31. Gerakan Nasionalisme di Asia dan Afrika timbul karena hal-hal berikut kecuali __ e. Teknologi perang yang canggih 32. Pada tahun 1923 Mustala Kemal Pasha berhasil menurunkan Sultan Muhammad VI dan membentuk negara nasional Republik Turki dengan ibu kota __ c. Ankara 33. Nasionalisme di Eropa sebelum abad ke 14 mengandung pengertian sebagai berikut __ a. rasa setia terhadap raja 34. Para Pemimpin restorasi Meiji menginginkan Jepang menjadi negara yang kuat untuk itu mereka membangun __ a. pusat industri 35. Tokoh pergerakan kemerdekaan India yang terpilih sebagai ketua kongres tahun 1929 adalah __ b. Jawaharlal Nehru