Pertanyaan 1. Apa bahan utama dalam daur ulang kertas? 2. Apakah manfaat mendaur ulang kertas? 3. Apa sumber daya alam yang dilestarikan dengan melakukan daur ulang kertas? 4. Apakah kertas daur ulang buatanmu dapat dimanfaatkan?Apa manfaatnya? 4. Apa kesulitan yang kamu alami ketika melakukan kegiatan ini?Bagaimana cara menyelesaikannya?

1. Bahan utama dalam daur ulang kertas adalah kertas bekas.2. Manfaat mendaur ulang kertas antara lain mengurangi pemotongan pohon, mengurangi polusi udara dan air, menghemat energi, dan mengurangi volume sampah.3. Sumber daya alam yang dilestarikan dengan melakukan daur ulang kertas adalah hutan.4. Kertas daur ulang buatanmu dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti mencatat, mencetak, dan lainnya. Manfaatnya adalah mengurangi pemotongan pohon dan polusi lingkungan.5. Kesulitan yang mungkin dialami ketika melakukan kegiatan ini antara lain kesulitan dalam mengumpulkan kertas bekas, kesulitan dalam proses pemisahan kertas berwarna dan tidak berwarna, dan kesulitan dalam proses pembuatan kertas daur ulang. Cara menyelesaikannya adalah dengan melakukan kerjasama dengan orang lain, memanfaatkan teknologi, dan melakukan pelatihan.

1. Daur ulang kertas membutuhkan kertas bekas sebagai bahan utamanya. Kertas bekas ini kemudian diproses menjadi kertas baru.2. Mendaur ulang kertas memiliki banyak manfaat, termasuk mengurangi pemotongan pohon yang dapat mengakibatkan deforestasi, mengurangi polusi udara dan air yang dihasilkan dari pembuatan kertas baru, menghemat energi yang digunakan dalam proses pembuatan kertas, dan mengurangi volume sampah yang dihasilkan dari pembuangan kertas.3. Dengan mendaur ulang kertas, kita dapat membantu melestarikan hutan yang merupakan sumber daya alam yang penting.4. Kertas daur ulang buatanmu dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti mencatat, mencetak, dan lainnya. Dengan menggunakan kertas daur ulang, kita dapat mengurangi pemotongan pohon dan polusi lingkungan.5. Kesulitan dalam melakukan daur ulang kertas mungkin meliputi kesulitan dalam mengumpulkan kertas bekas, kesulitan dalam proses pemisahan kertas berwarna dan tidak berwarna, dan kesulitan dalam proses pembuatan kertas daur ulang. Untuk mengatasi kesulitan ini, kita dapat melakukan kerjasama dengan orang lain, memanfaatkan teknologi, dan melakukan pelatihan.