Suatu interpretasi J:{P + false, Q < true, S < true) merupakan interpretasi untuk kalimat 7: ((P and Q) or S) if and only if (P and (Q or S)). Interpretasi J diperluas menjadi <+ false><<0 +false> oJ. Apakah nilai kebenaran kalimat 7 berubah di bawah interpretasi yang diperluas < false>*Q + false>aJ dibandingkan dengan interpretasi awal?

Ya, nilai kebenaran kalimat 7 berubah di bawah interpretasi yang diperluas.

Dalam logika, interpretasi adalah cara untuk menggantikan variabel logika dengan nilai-nilai tertentu. Dalam kasus ini, kita memiliki dua interpretasi untuk kalimat logika 7. Interpretasi pertama adalah J: {P + false, Q < true, S < true} dan interpretasi kedua adalah interpretasi yang diperluas: {P + false, Q + false, S + false}.Dalam interpretasi pertama, kita memiliki:- P adalah false- Q adalah true- S adalah trueDalam interpretasi kedua, kita memiliki:- P adalah false- Q adalah false- S adalah falseKita dapat mengevaluasi kalimat logika 7 dengan kedua interpretasi ini untuk melihat apakah nilai kebenaran berubah.Dengan interpretasi pertama, kita memiliki:- (P and Q) or S adalah (false and true) or true, yang menghasilkan true- P and (Q or S) adalah false and (true or true), yang menghasilkan falseDengan interpretasi kedua, kita memiliki:- (P and Q) or S adalah (false and false) or false, yang menghasilkan false- P and (Q or S) adalah false and (false or false), yang menghasilkan falseDari evaluasi ini, kita dapat melihat bahwa nilai kebenaran kalimat logika 7 berubah di bawah interpretasi yang diperluas. Dengan interpretasi pertama, kalimat logika 7 bernilai true, sedangkan dengan interpretasi kedua, kalimat logika 7 bernilai false.