Pertanyaan

"Ada apa, Kok?" la masih dengan kesibukan yang sama. Dengan mata yang terpejam, ia terus -menerus menghirup aroma ia menarik tanganku. di hadapanmul Tangan-langan usi telah mengotorinya __ pada lingkungan terdiam karena ucapannya yang dalam. Kepeduliannya acuh tak hal seperti itu "Lalu apa yang membuat Kakek termenung di bawah hujan sederas ini?" tanyaku semban mengusap wajah yang basah "Menikmati karunia Tuhan yang mungkin tak bisa kita rasa lagi nanti." "Maksud Kakek?" "Lihatlah! Renungi! Di hadapanmu ini hanya bagian kecil dari dampak tangan-langan usil itu. Coba bayangkan kerusakan tak bisa dihindari. Alam tak disayang. Apakah kau yakin akan merasakan dunia lebih lama?" ujamya menjelaskan padaku. Mendadak lidahku kelu, tak bisa bersuara, sebab apa yang dikatakan Kakek itu benar adanya Hujan terus mengguyur lubuhku aku terpejam sejenak, merasakan tajamnya air yang jatuh dari langit sembari merenungkan ucapan Kakek itu. Aku menyadari bahwa hujan di Rabu pagi ini menyimpan rahasia yang penuh makna. 28. Cerita tersebut bertema tentang __ C. peduli lingkungan A. kesadaran diri B. kerusakan alam D. pengalaman hidup 29. Pengarang menggambarkan watak tokoh Kakek melalui __ C. dialog dan jalan pikiran tokoh A. dialog dan perilaku tokoh B. ucapan dan perilaku tokoh D. ucapan dan jalan pikiran tokoh

Solusi

Terverifikasi Ahli
4.4 (219 Suara)
Savita profesional ยท Tutor selama 6 tahun

Jawaban

28. **Jawaban: C. peduli lingkungan**Cerita tersebut berfokus pada dampak kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh tangan-tangan usil (manusia) dan bagaimana hal itu memengaruhi alam. Kakek menekankan pentingnya menghargai dan menyayangi alam, menunjukkan tema utama cerita adalah kepedulian terhadap lingkungan.29. **Jawaban: C. dialog dan jalan pikiran tokoh**Watak Kakek digambarkan melalui dialognya yang bijak dan penuh makna, serta jalan pikirannya yang merenungkan dampak kerusakan lingkungan. Kita mengetahui kepeduliannya terhadap lingkungan dan kekhawatirannya akan masa depan melalui perkataan dan renungan batinnya yang diungkapkan dalam cerita. Meskipun perilakunya (menikmati hujan) juga memberikan sedikit gambaran, fokus utama penggambaran wataknya lebih terletak pada dialog dan renungannya.